KOMPAS.com - Padatnya aktivitas sepanjang hari terkadang membuat orang tidak sempat berolahraga di pagi atau sore hari.
Mengingat selama ini ada anggapan olah fisik sebelum istirahat bisa membuat seseorang susah tidur, lantas apakah boleh olahraga di malam hari?
Jawabannya iya. Namun, Anda perlu mempertimbangkan waktu, intensitas, dan jenis olahraga yang boleh dan tidak boleh dilakukan di malam hari berikut ini.
Baca juga: Berapa Lama Idealnya Pemanasan Sebelum Olahraga?
Dilansir dari Healthline, jika Anda ingin olahraga di malam hari, pilih jenisnya yang memiliki tingkat aktivitas ringan sampai sedang, seperti:
Bagi yang bertanya-tanya, olahraga malam baiknya jam berapa? Jadwal olahraga ringan di malam hari paling baik diberi jarak 1,5 jam atau 90 menit sebelum tidur.
Dengan begitu, Anda bisa memetik manfaat olahraga di malam hari untuk meningkatkan relaksasi, mengurangi kecemasan, menormalkan jam biologis tubuh, sampai membantu tidur lebih nyenyak.
Baca juga: 6 Olahraga Mengecilkan Perut Buncit yang Efektif
Segala jenis olahraga yang memiliki tingkat aktivitas berat sebaiknya tidak dilakukan di malam hari. Contohnya:
Rekomendasi olahraga yang tidak boleh dilakukan di malam hari di atas bukannya dibuat tanpa alasan.
Beberapa aktivitas fisik tersebut bisa merangsang sistem saraf dan meningkatkan detak jantung, sehingga Anda bisa susah tidur setelah menjalani olahraga tersebut di malam hari.
Selain itu, pastikan beri jarak waktu olahraga terakhir sekitar 1,5 jam dari jadwal tidur.
Dengan begitu, detak jantung dan suhu tubuh yang meningkat selama olahraga sudah menurun serta siap untuk istirahat.
Baca juga: Mengapa Kurang Olahraga Dapat Memperbesar Risiko Serangan Jantung?
Selain menghindari jenis olahraga yang tidak boleh dilakukan di malam hari di atas, ada cara-cara yang bisa dilakukan agar aktivitas menyehatkan ini tidak mengganggu tidur Anda.
Dilansir dari HarvardHealthPublishing, berikut beberapa di antaranya:
Apabila beragam cara mengatasi susah tidur setelah olahraga di malam hari di atas sudah dijajal tapi Anda masih susah tidur, mungkin ada baiknya Anda mengganti jadwal olahraga.
Atau, turunkan lagi intensitas olahraga menjadi lebih ringan dan atur jaraknya lebih lama dari jadwal tidur.
Baca juga: Ngantuk setelah Olahraga Pagi, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.