8 Obat Batu Ginjal Alami yang Praktis ala Rumahan

KOMPAS.com - Batu ginjal merupakan benda asing yang tiba-tiba muncul sehingga banyak orang merasa cemas akan efeknya. Terlebih, kemunculannya sering tiba-tiba dan langsung menyebabkan masalah pada saluran kencing.

Perlu diketahui, batu ginjal adalah endapan keras menyerupai batu yang terbentuk dari zat tertentu di dalam ginjal.

Mengutip Health.com, batu ginjal muncul karena tingginya kadar garam dan mineral lain di dalam urin. Batu ginjal berukuran kecil seperti butiran pasir hingga bongkahan kerikil.

Keberadaanya memang sering tidak terdeteksi. Namun, batu ginjal dapat menyebabkan gejala seperti nyeri punggung, mual, sering buang air kecil, hingga urin terkontaminasi darah.

Baca juga: 6 Tanda Anda Memiliki Batu Ginjal, Termasuk Sakit Punggung

Dikutip dari Healthline, batu ginjal sebenarnya dapat keluar melalui urin Anda tanpa perlu pengobatan atau treatment khusus.

Kunci utama yang wajib dilakukan penderita batu ginjal adalah mengubah gaya hidup serta menjaga asupan agar tubuh tetap terhidrasi.

Berikut 8 obat batu ginjal alami yang dapat Anda lakukan di rumah.

1. Air putih 

Air putih adalah obat batu ginjal alami dan sederhana yang paling direkomendasikan.

Air atau cairan dibutuhkan tubuh untuk memecah, mengeluarkan, serta mencegah pembentukan batu baru.

Selain itu, air putih juga dapat membantu sistem kerja ginjal. Orang yang memiliki batu ginjal harus minum air putih sebanyak 12 gelas dalam sehari.

Baca juga: 11 Cara Mengurangi Risiko Pembentukan Batu Ginjal 

2. Air lemon

Lemon dikenal sebagai buah segar yang cocok dijadikan bahan dasar di berbagai resep minuman.

Sebagai pengobatan batu ginjal, Anda bisa memeras lemon dan mencampurnya dengan air lalu langsung diminum. Selain itu, bisa juga meramu air, es batu, dan lemon lalu diblender menjadi jus lemon.

Dilansir dari Healthline, lemon menjadi bahan alami ampuh yang bisa menyingkirkan batu ginjal karena memiliki kandungan sitrat.

Perlu Anda ketahui, sitrat bermanfaat dalam memecah batu ginjal menjadi ukuran lebih kecil atau serpihan agar dapat keluar dari tubuh dengan mudah.

Selain itu, sitrat juga dapat mencegah pembentukan batu ginjal dari mineral kalsium.

3. Kemangi

Kemangi mengandung asam asetat yang dapat membantu memecah batu ginjal dan mengurangi rasa sakit.

Selain asam asetat, daun kemangi juga kaya akan antioksidan serta antiinflamasi. Hal ini membuat orang yang rutin mengonsumsi daun kemangi dapat memiliki ginjal yang lebih sehat.

Anda dapat mengonsumsi kemangi segar sebagai lalapan atau bisa juga dibikin smoothie.

Kendati demikian, penggunaan kemangi sebagai obat batu ginjal sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Baca juga: Stadium dan Pengobatan Gagal Ginjal

4. Cuka sari apel

Cuka sari apel mengandung asam asetat yang dapat melarutkan batu ginjal.

Selain itu, cuka sari apel juga membantu meringankan rasa sakit yang disebabkan oleh batu ginjal.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, Anda dapat menambahkan 2 sendok makan cuka sari apel ke dalam seperempat gelas air. Lalu, Anda dapat meminum air campuran ini setiap hari.

Perlu diingat, jangan sampai mengonsumsi larutan cuka sari apel berlebihan karena dapat menyebabkan rendahnya kadar kalium dan osteoporosis.

5. Jus seledri

Jus seledri sering digunakan sebagai pengobatan tradisional karena dapat membersihkan racun yang berkontribusi pada pembentukan batu ginjal.

Anda dapat membuat jus dengan 1-3 batang seledri diberi air. Minumlah jus seledri setiap hari agar batu ginjal segera dapat dikeluarkan tubuh.

Namun, jus seledri tidak boleh dikonsumsi jika Anda memiliki gangguan perdarahan dan tekanan darah rendah.

Baca juga: Diabetes dan Hipertensi Sebabkan Penyakit Ginjal Kronis, Kok Bisa?

6. Jus buah delima

Jus delima memiliki kandungan antioksidan yang dapat menjaga kesehatan ginjal secara keseluruhan.

Antioksidan pada buah delima juga berperan dalam mencegah batu ginjal berkembang.

Hal ini karena antioksidan tersebut bisa mengurangi stres oksidatif atau kondisi saat jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralkannya.

7. Kacang merah

Kacang merah merupakan jenis kacang-kacangan yang dapat diolah menjadi beragam menu masakan.

Untuk mengobati batu ginjal, Anda dapat merebus kacang merah dengan air. Lalu, setelah tidak terlalu panas, Anda dapat langsung meminum air rebusan atau kaldu kacang merah.

Selain dibikin kaldu, Anda juga bisa menyiapkan hidangan sup kacang merah sebagai menu sarapan.

8. Rumput gandum

Wheatgrass atau rumput gandum makin populer untuk diet sehat. Olahan rumput gandum tersedia dalam berbagai bentuk, seperti jus, kapsul, bubuk, hingga ekstrak cair.

Konsumsi jus rumput gandum dapat meningkatkan aliran urin sehingga membantu mengeluarkan batu ginjal. Bukan hanya itu, rumput gandum juga dapat menjaga kebersihan ginjal.

Baca juga: Mengenal Kaitan Pencernaan dan Pembentukan Batu Ginjal