Jika Anda mengenakan ransel, tas itu mendistribusikan berat lebih merata dibanding tas jinjing.
Mengutip WebMD, jika Anda berencana untuk meningkatkan beban latihan, Anda perlu melakukannya secara bertahap dengan memperhatikan kemampuan fisik.
Jika beban olahraga ditingkatkan sekaligus tanpa dilatih secara bertahap, persendian dapat tertekan.
Setelah itu bisa muncul rasa nyeri sendi yang tajam dan berlangsung lebih dari beberapa jam setelah percobaan olahraga itu dilakukan.
Sehingga, kebiasaan buruk olahraga berlebihan tanpa perhitungan hanya akan menjadi pemicu nyeri sendi Anda.
Baca juga: 7 Kebiasaan Sederhana untuk Meningkatkan Sistem Imun
Mengutip WebMD, tubuh membutuhkan kalsium dan vitamin D untuk menguatkan tulang. Khusus vitamin D bermanfaat untuk menguatkan otot.
Jika kurang mengkonsumsi kalsium dan vitamin D, salah satu dampak buruknya mungkin memicu nyeri sendi.
Beberapa orang mungkin ada yang menghindari kalsium dan vitamin D dengan beberapa alasan, misalnya ada alergi dengan susu sumber kalsium.
Jika demikian, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menyiasati agar alergi tidak membuat Anda mengalami nyeri sendi.
Mengutip WebMD, penting untuk memperhatikan asupan makanan Anda karena makan berlebihan secara tidak langsung dapat menjadi pemicu nyeri sendi.
Semakin berat Anda, semakin banyak tekanan yang ditanggung sendi Anda, terutama bagian pinggul lutut, dan tulang belakang, yang menopang berat badan Anda.
Kelebihan berat badan membebani tulang rawan yang berfungsi sebagai "peredam kejut" sendi Anda.
Setelah itu, akan menyebabkan munculnya rasa nyeri di persendian. Jika tidak segera diatasi, memicu robekan tulang rawan yang mungkin memerlukan pembedahan.
Baca juga: 10 Kebiasaan yang Menyebabkan Penyakit Ginjal yang Harus Dihindari
Mengutip WebMD, jika Anda merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya, berusahalah untuk berhenti, karena ini hanya menjadi kebiasaan buruk pemicu nyeri sendi.
Nikotin dalam produk itu akan menyempitkan pembuluh darah kecil yang memasok darah ke persendian Anda, terutama cakram di tulang belakang Anda.