Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2023, 12:01 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

Sumber WebMD,

KOMPAS.com - Selain terhindar dari rasa kantuk, mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung kesehatan secara umum. Tetapi, mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan?

Ternyata, terlalu banyak tidur atau tidur lebih dari sekitar tujuh jam per hari bisa meningkatkan risiko penyakit yang lebih serius, termasuk diabetes, penyakit jantung, dan kematian.

Untuk itu, ketahui efek terlalu banyak tidur untuk kesehatan dan cara mencegahnya berikut ini.

Baca juga: Kenapa Habis Makan Tidak Boleh Langsung Tidur?

Mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan?

Disarikan dari WebMD dan Prevention, berikut adalah efek terlalu banyak tidur untuk kesehatan yang perlu diketahui.

  • Meningkatkan risiko diabetes

Tidur terlalu lama bisa meningkatkan kadar gula di dalam darah sehingga risiko mengidap diabetes tipe 2 akan lebih besar.

Selain karena tidur terlalu lama, memiliki pola hidup sedentari atau kurang melakukan aktivitas fisik dan memiliki berat badan berlebih juga bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

  • Meningkatkan risiko obesitas

Terlalu lama tidur sudah terbukti bisa meningkatkan risiko obesitas 21 persen lebih besar dibandingkan dengan orang-orang yang tidur cukup atau sekitar 7-8 jam setiap malam.

Risiko mengalami obesitas akan tetap sama besar meskipun Anda melakukan banyak aktivitas fisik dan mengatur pola makan.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Kita Kurang Tidur? Kenali 7 Efeknya Berikut...

  • Lebih rentan mengalami sakit kepala

Tidur yang terlalu lama bisa memengaruhi neurotransmitter yang menyalurkan pesan antar neuron di dalam otak, termasuk serotonin.

Akibatnya, Anda yang tidur terlalu lama akan lebih rentan mengalami sakit kepala ketika bangun tidur.

  • Lebih sering mengalami sakit punggung

Tidur lebih banyak bisa menurunkan aktivitas fisik yang dilakukan sehingga otot akan menjadi kaku dan menjadi lebih rentan untuk mengalami sakit punggung.

Meskipun penderita sakit punggung akan merasa lebih nyaman ketika berbaring, ternyata kebiasaan ini justru akan memperparah kondisi yang dialami.

  • Meningkatkan risiko depresi

Meskipun penderita depresi cenderung mengalami gangguan tidur, terlalu banyak tidur juga bisa menyebabkan depresi.

Mendapatkan waktu tidur yang cukup bisa mendukung suasana hati sehingga risiko depresi akan menurun.

  • Meningkatkan risiko penyakit jantung

Tidur selama 9-11 jam per malam terbukti bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner sebesar 38 persen dibandingkan dengan orang-orang yang tidur selama 8 jam.

Meskipun begitu, kaitan di antara keduanya masih belum diketahui secara pasti sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut.

  • Meningkatkan risiko kematian

Tidur lebih dari 9 jam per malam ternyata bisa meningkatkan risiko kematian dibandingkan jika tidur selama 7-8 jam saja.

Meskipun alasannya tidak diketahui secara pasti, banyak ahli yang menduga bahwa terlalu banyak tidur bisa menyebabkan inflamasi pada tubuh sehingga memicu berbagai masalah kesehatan yang serius.

  • Menurunkan kemampuan kognitif

Terlalu lama tidur bisa menurunkan kemampuan kognitif sehingga akan mengalami kesulitan untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk berkonsentrasi.

Orang-orang yang tidur terlalu lama juga cenderung mengalami kesulitan untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan mental.

Meskipun tidur dalam waktu yang lama terdengar menyenangkan, kondisi ini justru akan memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: Ketahui Waktu Tidur Ideal Berdasarkan Usia agar Kesehatan Terjaga

Cara mencegah tidur berlebihan

Mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam, atau setidaknya selama 7 jam, bisa mendukung kesehatan secara umum.

Anda perlu membuat jadwal untuk tidur dan bagun di waktu yang sama, termasuk di akhir pekan, agar tubuh terbiasa dan menghindarkan godaan untuk tidur kembali.

Menghindari konsumsi minuman beralkohol dan melakukan olahraga secara rutin juga akan meningkatkan kualitas tidur sehingga tubuh akan tetap segar ketika bangun.

Dengan mengetahui alasan mengapa terlalu banyak tidur tidak baik untuk kesehatan di atas, Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Namun, Anda diimbau untuk segera mencari bantuan medis ketika perubahan kebiasaan tidak membantu atau kondisi yang dialami bertambah parah agar bisa mendapatkan diagnosis yang tepat.

Baca juga: 11 Cara agar Tidak Mengantuk walaupun Kurang Tidur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com