KOMPAS.com - Air putih tidak boleh diberikan pada bayi baru lahir hingga berusia 6 bulan. Lantas, kapan bayi boleh minum air putih?
Bayi baru lahir hingga usia 6 bulan mendapatkan asupan cairan dari air susu ibu (ASI) atau susu formula yang mereka minum.
Baca juga: Ketahui 2 Bahaya Air Putih untuk Bayi 6 Bulan ke Bawah
Bayi 6 bulan ke bawah tidak boleh diberi cairan lain, termasuk air putih karena dapat berpengaruh pada tumbuh kembang si kecil.
Artikel ini akan membahas waktu yang tepat untuk mengonsumsi air putih. Simak penjelasannya.
Dokter spesialis anak, konselor laktasi dan MPASI, dr. Aisya Fikritama, SpA, menjelaskan bahwa bayi boleh minum air putih mulai usia 6 bulan.
Untuk porsi atau takarannya, dokter Aisya menyarankan bayi berusia 6 sampai 9 bulan hanya diberi air putih kurang dari 118 ml.
Kemudian, pada bayi 9-12 bulan, batas maksimal konsumsi air putih yaitu 227 ml.
Lalu untuk bayi berusia 12-24 bulan bisa diberikan air putih dengan kebutuhan cairan mereka atau sekitar 227 ml-946 ml.
"Semakin bertambah usianya, maka bisa semakin bertambah porsi untuk minum air putihnaya. Tapi ingat, kalau masih di bawah 6 bulan, tidak boleh diberikan (air putih)," ujar dokter lulusan Universitas Sebelas Maret (UNS), kepada Kompas.com.
Dalam pemberian air putih kepada bayi di atas usia 6 bulan, ayah atau ibu bisa menggunakan sendok dengan perlahan untuk mencegah si kecil tersedak. Pemberian air putih dapat dilakukan di sela-sela waktu makan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.