Pada penderita hilang ingatan, mereka tetap bisa melakukan aktivitas sehari-hari. Namun, mereka mudah lupa akan hal yang biasa dilakukannya.
Kondisi tersebut perlu perhatian khusus karena bisa saja menjadi tanda demensia atau alzheimer.
Pada kasus yang kronis, memory loss bisa berkembang selama bertahun-tahun.
Hal ini bisa menyebabkan hilangnya memori terjadi selama beberapa bulan atau beberapa tahun.
Baca juga: Mengenal Gejala Brain Fog, Gangguan Ingatan Penderita Covid-19
Sesekali lupa ingatan bukanlah masalah besar. Jadi Anda tidak perlu khawatir.
Namun jika itu mengganggu kehidupan Anda sehari-hari, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter.
Menurut informasi dari Mayo Clinic, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan riwayat kesehatan sebelum melakukan pemeriksaan fisik.
Selain pemeriksaan fisik umum, dokter Anda kemungkinan akan melakukan tes tanya jawab untuk menilai ingatan pasien dan kemampuan berpikir lainnya.
Dokter juga bisa menjadwalkan tes darah, pemindaian otak, dan tes lain yang dapat membantu mengidentifikasi penyebab hilang ingatan atau gejala mirip demensia.
Jika memang hasil pemeriksaan mengkhawatirkan, dokter bisa merujuk pasien ke spesialis, seperti ahli saraf, psikiater, atau psikolog, untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.
Baca juga: Cara Membuat Ingatan Tersimpan Lebih Lama di Otak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.