KOMPAS.com - Mudah lelah adalah salah satu tanda awal yang sering diabaikan dari gagal ginjal.
Padahal, hal ini adalah kondisi serius yang mempengaruhi kinerja seluruh organ penting dalam tubuh.
Baca juga: Kenali Nefropati IgA, Penyakit Autoimun yang Bisa Memicu Gagal Ginjal
Menurut jurnal PubMed Central, kelelahan pada pasien gagal ginjal bisa berdampak pada fungsi dan kualitas hidup pasien sehari-hari.
Hal ini juga bisa mempengaruhi kualitas tidur pasien, sehingga gejala gagal ginjal semakin memburuk.
Pasien yang menjalani hemodialisis sering merasa lelah setelah sesi dialisis. Ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari mereka, sehingga mereka membutuhkan istirahat tambahan.
Artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang alasan gagal ginjal membuat penderitanya mudah lelah.
Baca juga: Mengenal Penyakit Autoimun Lupus Nefritis yang Picu Gagal Ginjal
Sering kali, pasien gagal ginjal mengalami berbagai gejala yang memengaruhi kualitas hidup mereka, termasuk salah satunya adalah kelelahan yang berkepanjangan dan merusak.
Melansir laman Web MD, berikut beberapa faktor yang melandasari rasa kelelahan pada pasien gagal ginjal:
Salah satu penyebab utama kelelahan pada pasien gagal ginjal adalah anemia.
Gagal ginjal dapat mengganggu produksi hormon eritropoietin yang merangsang pembentukan sel darah merah.
Akibatnya, pasien dapat mengalami penurunan jumlah sel darah merah, yang mengakibatkan anemia.
Anemia mengurangi kapasitas darah untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, yang dapat menyebabkan kelelahan, lemah, dan penurunan daya tahan tubuh.
Baca juga: Apa yang Terjadi pada Organ Penderita Gagal Ginjal?
Gagal ginjal mengakibatkan penumpukan zat limbah dan toksin dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk kelelahan.
Toksin yang berkumpul dalam darah dapat mempengaruhi fungsi otak dan seluruh tubuh, yang berkontribusi pada kelelahan.
Gagal ginjal juga memengaruhi metabolisme tubuh. Pemrosesan makanan dan energi dapat terganggu, yang dapat menyebabkan perasaan lelah dan kekurangan energi.
Beberapa pasien gagal ginjal mengalami gangguan tidur, seperti insomnia atau gangguan tidur lainnya.
Kurang tidur atau tidur yang tidak nyenyak dapat memperburuk kelelahan.
Baca juga: Perbedaan Gagal Ginjal Akut dan Kronis yang Perlu Diketahui
Pasien gagal ginjal sering kali harus mengonsumsi obat-obatan untuk mengelola kondisi mereka.
Beberapa obat ini dapat memiliki efek samping, seperti kelelahan atau kelemahan pada tubuh.
Diagnosis gagal ginjal dan perawatan yang berkelanjutan dapat menyebabkan stres dan kecemasan, yang dapat berkontribusi pada perasaan kelelahan.
Tingkat dan intensitas kelelahan pada pasien gagal ginjal dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan kondisi ginjal, perawatan yang diterima, dan faktor-faktor individu lainnya.
Oleh karena itu, sangat penting bagi pasien gagal ginjal untuk berbicara dengan dokter atau ahli nefrologi yang merawat mereka untuk mengatasi dan mengelola kelelahan dengan baik.
Baca juga: Tanda-tanda Gagal Ginjal Kronis yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.