Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Karbohidrat Kompleks Terhadap Kadar Gula Darah

Kompas.com - 21/02/2024, 19:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Karbohidrat kompleks dikenal lebih sehat karena mengandung berbagai nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh.

Mengutip Eating Well, karbohidrat adalah sumber energi tubuh, yang dicerna lebih cepat daripada protein dan lemak.

Oleh karena itu, karbohidrat memiliki efek yang lebih signifikan pada kadar gula darah dibandingkan lemak atau protein.

Baca juga: Dampak Stres terhadap Gula Darah Tinggi yang Harus Diketahui

Untuk diketahui bahwa ketika Anda mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, sistem pencernaan memecah itu menjadi gula yang kemudian masuk ke dalam darah, seperti yang dikutip dari Harvard School of Public Health.

Namun, tidak semua karbohidrat memberikan dampak yang sama terhadap gula darah. Karbohidrat dibedakan antara jenis sederhana dan kompleks.

Karbohidrat kompleks disebut lebih sehat daripada jenis sederhana, seperti untuk mengelola gula darah.

Artikel ini akan menunjukkan manfaat yang didapat dari mengonsumsi karbohidrat kompleks.

Baca juga: Hubungan Stres dan Gula Darah yang Perlu Diketahui

Bagaimana manfaat karbohidrat kompleks terhadap kadar gula darah?

Karbohidrat kompleks adalah molekul yang lebih besar daripada karbohidrat sederhana.

Sebab, jenis karbohidrat ini memiliki struktur kimia yang lebih kompleks, dengan tiga atau lebih gula yang saling terikat.

Karbohidrat kompleks memiliki lebih banyak nutrisi.

Dikutip dari Harvard School of Public Health, karbohidrat kompleks kebanyakan mengandung serat, vitamin, dan mineral.

Komponen tersebut membuatnya lebih lama dicerna oleh tubuh dan tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Artinya, ini bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah Anda.

Semakin kaya kandungan serat dalam karbohidrat kompleks, semakin besar kemampuan makanan tersebut untuk membantu Anda mengontrol kadar gula darah.

Baca juga: Gimana Mengatasi Gula Darah Rendah? Ini Penjelasannya...

Serat berperan memperlambat laju pencernaan dan menyebabkan kenaikan gula darah berlangsung lebih bertahap dan rendah.

Mengutip News in Health, karbohidrat kompleks sangat disarankan untuk penderita diabetes yang perlu mengatur kadar gula darah stabil. Ini dianjurkan juga kepada Anda yang sehat untuk mencegah diabetes.  

Dr. Myrlene Staten, pakar diabetes dari National Institutes of Health (NIH) mengatakan, ada bukti yang mendukung konsep bahwa semakin banyak karbohidrat kompleks akan menghasilkan kontrol gula darah yang lebih baik dibandingkan karbohidrat sederhana.

Makanan sumber karbohidrat kompleks meliputi biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran segar.

Namun untuk melihat pengaruh suatu makanan secara spesifik terhadap gula darah, Anda harus melihat skor indeks glikemiknya.

Baca juga: Kurang Tidur Pengaruhi Kadar Gula Darah, Kenapa Bisa?

Apa itu indeks glikemik untuk mengontrol kadar gula darah?

Indeks glikemik adalah penilaian yang menunjukkan bagaimana karbohidrat dalam berbagai makanan meningkatkan gula darah.

Indeks glikemik terdiri dari skala 0 hingga 100, yang diurutkan berdasarkan seberapa cepat dan seberapa besar karbohidrat meningkatkan kadar gula darah setelah makan.

Ini mengukur kualitas karbohidrat dalam makanan, sekaligus menjadi acuan untuk mengontrol kadar gula darah. 

Semakin tinggi skornya, karbohidrat dalam makanan tersebut semakin cepat menyebabkan kenaikan gula darah. Sebaliknya untuk skor indeks glikemik yang semakin rendah.

  • Makanan dengan indeks glikemik rendah memiliki skor 55 ke bawah
  • Makanan dengan indeks glikemik sedang memiliki skor 56-69
  • Makanan dengan indeks glikemik tinggi memiliki skor 70-100

Makanan dengan indeks glikemik rendah telah terbukti membantu mengendalikan gula darah, mencegah diabetes tipe 2, dan meningkatkan penurunan berat badan.

Untuk mengetahui contoh makanan dari masing-masing kategori, simak artikel 7 Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah yang Baik untuk Kesehatan, 13 Makanan dengan Indeks Glikemik Sedang untuk Kontrol Gula Darah, dan 6 Makanan dengan Indeks Glikemik Tinggi yang Harus Diwaspadai.

Baca juga: Tips Mengatasi Gula Darah Tinggi dengan Konsumsi Serat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau