Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali 7 Jenis Penyakit Pernapasan yang Paling Umum

Kompas.com - 15/04/2024, 16:30 WIB
Fadila Rosyada Hariri,
Khairina

Tim Redaksi

4. Kanker paru-paru

Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling umum, menempati peringkat ketiga di AS dengan lebih dari 218.000 orang terpengaruh.

Penyakit ini dapat berkembang sebagai kanker paru-paru sel kecil atau kanker paru-paru non-sel kecil, yang terakhir lebih umum. Salah satu faktor risiko terbesar adalah merokok, baik secara langsung maupun pasif.

Kanker paru-paru dapat berkembang secara bertahap dan seringkali tanpa gejala. Ketika itu muncul, gejala kanker paru-paru termasuk:

  • Nyeri dada
  • Batuk kronis
  • Kesulitan dalam pernapasan
  • Suara serak
  • Penurunan berat badan
  • Kelelahan
  • Kesulitan menelan
  • Batuk berlendir
  • Pembengkakan di wajah atau leher

5. Tuberkulosis

Tuberkulosis adalah penyakit paru-paru bakteri yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis.

Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat kadang-kadang dapat membawa bentuk penyakit yang tidak aktif, yang disebut TB laten.

Namun, pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, bakteri tersebut dapat menyerang jaringan paru-paru, dan bahkan menyebar ke bagian tubuh lainnya, menyebabkan kerusakan.

Berikut merupakan beberapa gejala tuberkulosis:

-Batuk lebih dari 3 minggu

-Penurunan berat badan

-Nafsu makan buruk

-Batuk berlendir atau berdarah

-Kelelahan

-Demam

-Berkeringat di malam hari

Baca juga: Apa Penyebab Tuberkulosis? Ini Penjelasannya...

6. Bronkitis

Bronkitis adalah kondisi di mana tenggorokan (tabung bronkial) menjadi teriritasi atau meradang. Akibat peradangan, lapisan tabung bronkial dapat menghasilkan terlalu banyak lendir, menyulitkan proses pernapasan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com