KOMPAS.com - Komplikasi gagal hati bisa terjadi ketika kerusakan organ sudah sangat parah dan penanganan yang terlambat.
Mengutip Cleveland Clinic, gagal hati terjadi ketika hati Anda sudah tidak berfungsi dengan baik.
Penyakit hati yang sudah parah ini bisa menjadi keadaan darurat yang mengancam jiwa dan memerlukan pertolongan medis segera.
Berikut artikel ini akan membahas berbagai bentuk komplikasi gagal hati yang mungkin terjadi.
Baca juga: Tanda-tanda Gagal Hati yang Harus Diperhatikan
Gagal hati yang tidak dapat diatasi akan berkembang memengaruhi kondisi di seluruh tubuh sebelum menyebabkan kematian.
Dikutip dari Very Well Health, kegagalan fungsi organ ini membuat tubuh berisi racun dan mengubah sirkulasi darah keseluruh tubuh.
Kondisi itu juga akan memberikan tekanan yang tidak semestinya pada organ lain, seperti otak, ginjal, usus, dan paru-paru.
Baca juga: Penyebab Gagal Hati yang Harus Diwaspadai
Hal-hal itu akan menyebabkan kondisi berikut sebagai bentuk komplikasi gagal hati:
Pendarahan pada saluran pencernaan bisa terjadi karena peningkatan tekanan darah di dalamnya.
Ini terjadi karena penurunan jumlah sel darah merah yang disebabkan oleh pendarahan pada saluran pencernaan.
Gagal ginjal akut bisa terjadi disebabkan oleh peningkatan tekanan darah yang diberikan pada ginjal.
Ini adalah masalah pernapasan yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi di paru-paru.
Baca juga: Kenali Apa Itu Gagal Hati, Penyebab, dan Gejalanya
Ini terjadi ketika produk limbah seperti amonia menyebabkan pembengkakan otak (edema serebral) dan serangkaian gejala neurologis dan psikiatris, seperti:
Pada orang dengan gagal hati akut atau kronis, edema serebral memiliki risiko kematian yang tinggi dan membutuhkan transplantasi hati segera.
Baca juga: Apa yang Dirasakan Jika Memiliki Penyakit Hati yang Sudah Parah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.