Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/08/2023, 21:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Attention-deficit hyperactivity disorder atau ADHD ditandai dengan kesulitan berkonsentrasi sehingga akan berdampak negatif pada kehidupan sehari-hari.

Anak yang mengalami ADHD ternyata memiliki struktur otak, jaringan saraf, dan neurotransmitter yang berbeda sehingga mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi.

Selain sulit berkonsentrasi, anak ADHD juga akan mengalami kesulitan untuk mengatur perilaku, emosi, dan sulit untuk memahami arahan.

Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab anak ADHD sulit konsentrasi dan tanda-tanda ADHD pada anak yang perlu diwaspadai berikut ini.

Baca juga: 10 Penyebab Sulit Konsentrasi dan Mudah Lupa, Tak Hanya Lapar

Penyebab anak ADHD sulit konsentrasi

Penyebab anak ADHD sulit konsentrasi sebenarnya tidak diketahui secara pasti. 

Melansir Cleveland Clinic, struktur dan aktivitas otak anak ADHD berbeda dengan anak yang tidak mengidap ADHD.

Lobus frontal yang terletak pada bagian depan otak bertugas untuk merencanakan, berkonsentrasi, membuat keputusan, dan menggunakan bahasa serta berperilaku, dan disebut dengan atensi yang diarahkan.

Namun, anak ADHD cenderung mengalami kematangan otak yang lebih lambat sehingga sulit untuk melakukan atensi yang diarahkan.

Anak ADHD umumnya memiliki kemampuan konsentrasi yang lebih lemah sehingga lebih mudah untuk terpancing dengan hal lain yang lebih menarik perhatian.

Selain itu, sel saraf yang bertugas untuk menyalurkan sinyal pada otak juga berbeda pada anak ADHD.

Meskipun begitu, penyebab perbedaan struktur otak pada anak ADHD tidak diketahui secara pasti.

Namun, peran gen menjadi salah satu pemicu ADHD pada anak. Bahkan, anak memiliki satu dari empat kemungkinan untuk mengidap ADHD dari orang tua yang juga mengalami ADHD.

Baca juga: 12 Cara Meningkatkan Konsentrasi secara Alami

Tanda-tanda ADHD pada anak

ADHD pada anak perlu segera diatasi untuk membantu mengurangi gejala yang muncul dan membuat anak dapat beraktivitas dengan baik.

Dilansir dari WebMD, tanda-tanda ADHD pada anak sebenarnya akan berbeda, namun ada beberapa tanda umum yang kerap muncul, seperti:

  • Sulit untuk berkonsentrasi atau mudah teralihkan perhatiannya
  • Kerap bertindak tanpa berpikir terlebih dahulu, seperti mengganggu orang lain
  • Tidak bisa berhenti bergerak, terlalu aktif, atau berbicara terlalu sering

Selain ketiga tanda umum tersebut, anak ADHD juga kerap menunjukkan gejala lainnya, seperti:

  • Memiliki kesulitan untuk menyelesaikan sesuatu
  • Sering kehilangan barang-barang
  • Memiliki energi yang berlebihan
  • Sering berlarian atau memanjat benda di waktu yang tidak tepat
  • Sering lupa
  • Memiliki kesulitan untuk menunggu giliran atau mengantre

Meskipun penyebab anak ADHD sulit konsentrasi belum diketahui secara pasti, Anda dapat memahami tanda-tanda yang muncul pada anak.

Hindari melakukan diagnosis pribadi dan segera cari bantuan medis ketika anak mengalami kesulitan konsentrasi dalam waktu yang lama atau lebih dari enam bulan agar bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang tepat.

Baca juga: 5 Penyebab Anak Sulit Konsentrasi Belajar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com