8 Cara Meningkatkan Konsentrasi Belajar

KOMPAS.com - Memiliki konsentrasi yang buruk akan mengganggu proses belajar dan memiliki risiko penurunan kemampuan akademik.

Selain melatih agar pikiran lebih fokus, Anda juga bisa menghilangkan distraksi dan mengubah pola tidur.

Untuk lebih jelasnya, ketahui cara meningkatkan konsentrasi belajar berikut ini.

Baca juga: 10 Penyebab Sulit Konsentrasi dan Mudah Lupa, Tak Hanya Lapar

Cara meningkatkan konsentrasi belajar

Disarikan dari Medical News Today dan Healthline, berikut adalah beberapa cara meningkatkan konsentrasi belajar yang bisa dicoba.

• Menghabiskan waktu di luar ruangan

Menghabiskan waktu di luar ruangan sudah terbukti dapat mendukung kesehatan dan perkembangan otak, terlebih pada anak-anak.

Bahkan, melihat pepohonan yang hijau selama setidaknya 40 detik dapat meningkatkan produktivitas hingga 15 persen.

• Beristirahat

Belajar dalam waktu yang lama dapat meningkatkan kapasitas daya ingat sehingga kemampuan konsentrasi akan menurun.

Beristirahat sebentar akan meningkatkan kemampuan untuk berkonsentrasi sehingga dapat belajar kembali dengan baik.

• Menciptakan suasana belajar yang nyaman

Suasana belajar dapat berpengaruh pada kemampuan tubuh untuk berkonsentrasi.

Menata ruang atau meja belajar dapat membuat Anda berpikir lebih jernih dan meningkatkan daya konsentrasi.

Baca juga: 12 Cara Meningkatkan Konsentrasi secara Alami

• Melatih kemampuan otak

Beberapa permainan, seperti puzzle, memiliki pengaruh positif terhadap kemampuan otak.

Bahkan, menyusun puzzle sudah terbukti dapat meningkatkan fungsi dan performa otak, seperti dalam menalar, mengingat, dan berkonsentrasi.

• Makan makanan bernutrisi

Makan makanan yang bernutrisi dapat membuat tubuh lebih sehat dan mendukung performa otak untuk belajar, termasuk untuk berkonsentrasi.

Beberapa jenis makanan yang sudah terbukti dapat meningkatkan konsentrasi, seperti kacang kenari, alpukat, dan coklat, sehingga bisa ditambahkan pada menu harian.

• Tidur cukup

Kurang tidur dapat berdampak negatif pada fungsi kognitif, seperti daya ingat dan kemampuan untuk berkonsentrasi.