Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/02/2022, 13:00 WIB
Jessica Rosa Nathania,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Primary sclerosing cholangitis adalah penyakit pada saluran empedu yang membawa cairan pencernaan dari hati ke usus kecil Anda.

Pada kondisi ini, peradangan menyebabkan bekas luka di dalam saluran empedu.

Bekas luka tersebut menyebabkan saluran menjadi keras, menyempit, dan secara bertahap membentuk kerusakan hati yang serius.

Baca juga: Kanker Saluran Empedu

Penyebab

Pada dasarnya, penyebab primary sclerosing cholangitis belum dapat dijelaskan dengan pasti.

Namun, dokter meyakini bahwa kondisi ini dapat dipicu dengan reaksi sistem kekebalan terhadap infeksi atau toksin.

Faktor risiko 

Berdasarkan Mayo Clinic, berikut faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko primary sclerosing cholangitis, antara lain:

  • Berusia di antara 30 dan 40 tahun, meskipun kondisi ini dapat terjadi pada segala kalangan usia
  • Berjenis kelamin laki-laki
  • Memiliki penyakit radang usus.
  • Genetik
  • Riwayat transplantasi hati.

Gejala

Pada dasarnya, sebagian besar kasus primary sclerosing cholangitis tahap awal tidak memiliki gejala.

Berdasarkan Medical News Today, gejala yang muncul dapat terjadi terjadi karena alasan berikut:

  • Empedu tidak mengalir dengan baik melalui saluran 
  • Hati rusak
  • Hati mulai gagal.

Baca juga: 3 Cara Mengobati Penyakit Kantung Empedu

Gejala primary sclerosing cholangitis meliputi:

  • Demam
  • Menggigil
  • Nyeri tekan di bagian atas perut
  • Gatal
  • Kelelahan yang terus-menerus
  • Kehilangan nafsu makan
  • Penurunan berat badan
  • Kulit dan bagian putih mata menjadi kekuningan
  • Pembengkakan yang luas di perut dan kaki.

Diagnosis

Melansir Mayo Clinic, diagnosis Primary sclerosing cholangitis dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Tes darah untuk memeriksa fungsi dan kadar enzim hati
  • MRI dan X-ray untuk membuat gambar hati dan saluran empedu dengan jelas
  • Biopsi hati untuk menguji sampel jaringan dan mendeteksi kerusakan pada hati.

Perawatan

Berdasarkan Medical News Today, terdapat pilihan perawatan untuk Primary sclerosing cholangitis, di antaranya:

  • Resep obat untuk menghilangkan rasa gatal, mengurangi kolesterol, mengobati infeksi
  • Pemberian suplemen vitamin
  • Prosedur endoskopi, menghilangkan penyumbatan besar di saluran empedu
  • Transplantasi hati.

Baca juga: 5 Penyebab Kolesistitis (Radang Kantung Empedu) yang Perlu Diwaspadai

Komplikasi 

Menurut Medical News Today, penderita primary sclerosing cholangitis memiliki risiko tinggi untuk mengalami komplikasi sebagai berikut:

  • Kekurangan vitamin yang larut dalam lemak A, D, E, dan K
  • Hipertensi portal
  • Penyakit tulang metabolik
  • Kanker saluran empedu atau usus besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Indeks Penyakit


Terkini Lainnya
Wabah Mpox Melonjak di Sierra Leone: Status Darurat Kesehatan Global Ditetapkan
Wabah Mpox Melonjak di Sierra Leone: Status Darurat Kesehatan Global Ditetapkan
Health
Waspadai Efek Minum Air Putih Secara Berlebihan pada Ginjal, Ini Kata Dokter
Waspadai Efek Minum Air Putih Secara Berlebihan pada Ginjal, Ini Kata Dokter
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Beberapa Penyebab Jatuh di Kamar Mandi
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Beberapa Penyebab Jatuh di Kamar Mandi
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Pertolongan Pertama Saat Terjatuh di Kamar Mandi
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Pertolongan Pertama Saat Terjatuh di Kamar Mandi
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia Akibat Jatuh di Kamar Mandi, Ini 6 Cara Mencegah Kejadian Serupa
Gustiwiw Meninggal Dunia Akibat Jatuh di Kamar Mandi, Ini 6 Cara Mencegah Kejadian Serupa
Health
Jamur Hitam di Rumah Bisa Picu Masalah Pernapasan Serius, Ini Faktanya
Jamur Hitam di Rumah Bisa Picu Masalah Pernapasan Serius, Ini Faktanya
Health
WCTC 2025 dan Paradoks Pengendalian Tembakau di Indonesia
WCTC 2025 dan Paradoks Pengendalian Tembakau di Indonesia
Health
Terlalu Banyak Minum Air Bisa Rusak Ginjal, Ini Kata Dokter...
Terlalu Banyak Minum Air Bisa Rusak Ginjal, Ini Kata Dokter...
Health
Olahraga Rutin Sejak Muda Turunkan Risiko Tekanan Darah Tinggi di Usia 60 Tahun
Olahraga Rutin Sejak Muda Turunkan Risiko Tekanan Darah Tinggi di Usia 60 Tahun
Health
Kemenkes Sebut Banyak Perempuan Indonesia Alami Obesitas Sentral, Apa Itu?
Kemenkes Sebut Banyak Perempuan Indonesia Alami Obesitas Sentral, Apa Itu?
Health
Dari Cek Kesehatan Gratis Ditemukan 50 Persen Perempuan Alami Obesitas Sentral
Dari Cek Kesehatan Gratis Ditemukan 50 Persen Perempuan Alami Obesitas Sentral
Health
Nutrisi yang Bantu Menurunkan Risiko Demensia, Menurut Studi Terbaru
Nutrisi yang Bantu Menurunkan Risiko Demensia, Menurut Studi Terbaru
Health
Studi Baru: Tes Darah untuk Deteksi Dini Kanker Sebelum Gejala Muncul
Studi Baru: Tes Darah untuk Deteksi Dini Kanker Sebelum Gejala Muncul
Health
Peneliti Temukan Bakteri Usus Ini Bisa Jadi Pemicu Depresi
Peneliti Temukan Bakteri Usus Ini Bisa Jadi Pemicu Depresi
Health
Tanpa Bukti Ilmiah, Rendaman Rokok Obat Bisa Timbulkan Efek Samping
Tanpa Bukti Ilmiah, Rendaman Rokok Obat Bisa Timbulkan Efek Samping
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau