Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/06/2016, 20:07 WIB
Lily Turangan

Penulis

Sumber Health

Sebuah studi di Yale University pada 2013 menemukan, bahwa pola makan tinggi garam dapat berkontribusi terhadap meningkatnya risiko RA.

 

Meningkatkan risiko penyakit jantung
Setiap bagian tubuh Anda yang terluka atau rusak dapat memicu peradangan, termasuk bagian dalam pembuluh darah. Pembentukan plak lemak di dalam arteri dapat memicu peradangan kronis.

Plak lemak menarik sel darah putih, kemudian tumbuh lebih besar, dan dapat membentuk bekuan darah, yang dapat menyebabkan serangan jantung.

Salah satu protein spesifik, yang disebut interleukin-6 (IL-6), diduga memainkan peran kunci dalam hal ini, demikian menurut sebuah studi ilimiah tahun 2012 yang diterbitkan oleh jurnal Lancet.

 

Meningkatkan risiko kanker
Peradangan kronis telah lama dikaitkan dengan kanker paru-paru, kerongkongan, leher rahim, dan saluran pencernaan.

Sebuah studi yang dilakukan olehHarvard University pada 2014 menemukan bahwa remaja obesitas dengan tingkat peradangan yang tinggi mengalami risiko kanker sebesar 63 persen lebih tinggi selama masa dewasa, jika dibandingkan dengan rekan-rekan mereka dengan tingkat peradangan yang lebih rendah.

"Ketika sel-sel kekebalan tubuh mulai menghasilkan kondisi peradangan, regulasi kekebalan tubuh menjadi memburuk dan menciptakan lingkungan yang optimal untuk sel-sel kanker berkembangbiak," kata Mohamadzadeh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com