Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/01/2020, 20:30 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Ketua Kelompok Studi Herpes Indonesia itu menyebut kutil kelamin bisa tubuh di lokasi tergantung dengan kebiasaan seksual si penderita.

Berikut ilustrasinya:

  • Pada individu dengan orientasi seksual genital to genital, kutil kelamin dijumpai pada area genital dan sekitarnya. Artinya, kutil kelamin ini kemungkinan akan tumbuh di penis atau vagina
  • Pada individu dengan orientasi seksual genital to anal, termasuk yang sering dijumpai pada lelaki homoseksual, kutil kelamin banyak ditemukan di daerah anus dan sekitarnya (anus dan perianal)

Staf Pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo tersebut menerangkan masa inkubasi penyakit ini tergolong agak lambat.

"Paling cepat 3 minggu dan bahkan bisa 8 bulan," kata Pras saat diwawancarai Kompas.com, Minggu (5/1/2020).

Baca juga: Mengenal HPV, Virus yang Sebabkan Kanker Serviks Hingga Kutil Kelamin

Artinya, setelah kontak seksual dengan pasangan seksual yang mengidap kutil kelamin, gejala kemungkinan baru akan ditemukan 3 minggu atau bahkan 8 bulan kemudian.

Beberapa gejala kutil kelamin yang patut diwaspadai, antara lain:

  • Muncul benjolan kecil-kecil di daerah kemaluan
  • Benjolan kadang sewarna dengan kulit
  • Rasa gatal atau tidak nyaman di daerah kemaluan

"Dalam sejumlah kasus, pertumbuhan kutil kelamin bahkan tidak menunjukkan gejala apapun sehingga sering diabaikan atau tidak disadari," jelas Pras. 

3 besar penyakit IMS

Pras mengungkapkan data epidemiologik IMS pada 12 rumah sakit di Indonesia menunjukkan temuan kejadian kutil kelamin menduduki peringkat 3 terbesar.

Berdasarkan informasi yang dia kumpulkan, prevalensi kutil kelamin di Indonesia bahkan sampai berkisar 20 persen.

Kota-kota besar dengan prevalensi kutil kelamin terbanyak adalah Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta dan Denpasar.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com