Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2020, 06:02 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Susah buang air besar (BAB) atau sembelit adalah masalah pencernaan yang jamak dikeluhkan ibu hamil.

Melansir Medical News Today, sembelit umumnya dikeluhkan ibu hamil di masa awal kehamilan.

Namun, ada juga ibu hamil yang bebas dari sembelit sepanjang mengandung buah hatinya.

Baca juga: Konsumsi 5 Buah Berikut sebagai Cara Mengatasi Sembelit

Sembelit pada ibu hamil bisa dipicu banyak hal. Beberapa penyebab sembelit adalah:

Perubahan hormon yang membuat pergerakan usus melambat. Dampaknya, cairan yang diserap di tinja jadi meningkat dan kotoran BAB jadi lebih padat.

Penggunaan vitamin kehamilan, terutama zat besi, memiliki efek samping konstipasi.

Tekanan dari rahim ke usus membuat kotoran di saluran pencernaan jadi susah bergerak

Selain bikin susah BAB, sembelit juga bisa bikin perut kembung dan lambung tak nyaman.

Namun, ibu hamil tak perlu khawatir berlebihan karena sembelit bisa dihilangkan dengan cara sederhana.

Baca juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Es?

Melansir What to Expect, berikut cara mengatasi sembelit pada ibu hamil:

1. Cukupi kebutuhan serat

Ilustrasi jus perpaduan buah dan sayur.Shutterstock Ilustrasi jus perpaduan buah dan sayur.
Rata-rata kebutuhan serat seseorang adalah 25-35 gram per hari. Jika kurang dari jumlah tersebut, kelancaran BAB bisa terganggu.

Ibu hamil tak perlu repot menghitung takaran konsumsi serat per hari. Cukup tambahkan asupan berserat dalam menu makan sehari-hari.

Beberapa makanan kaya serat di antaranya roti gandum, kecang-kacangan, buah, dan sayur.

Utamakan untuk makan sayuran berwarna hijau dan buah kiwi yang ampuh menghilangkan sembelit.

Namun, konsumsinya juga jangan berlebihan. Konsumsi serat berlebihan juga bisa bikin begah dan perut kembung yang bikin ibu hamil tak nyaman.

2. Minum cukup cairan

Ilustrasi minum air putihThinkstockphotos Ilustrasi minum air putih
Minum cairan delapan sampai 10 gelas cairan per hari bisa membantu melancarkan BAB.

Cairan bisa membuat makanan padat bergerak lebih mudah di saluran pencernaan, sekaligus melunakkan feses.

Ibu hamil bisa minum air putih, aneka jus, atau air lemon.

3. Makan dalam porsi kecil tapi sering

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi
Makan dalam porsi besar dapat membebani kinerja saluran pencernaan dan memperparah sembelit.

Untuk mengatasinya, coba makan dalam porsi kecil tapi sering.

Jika ibu hamil biasa makan tiga kali sehari, coba ganti menjadi enam kali sehari tapi porsinya lebih kecil.

Pola makan ini juga bisa mencegah begah dan kembung selama kehamilan.

4. Hindari menunda BAB

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Kebiasaan menahan atau menunda BAB bisa melemahkan otot pengontrol usus dan memicu sembelit.

Ibu hamil baiknya tidak menahan atau menunda BAB. Ketika sudah mulai terasa ada dorongan untuk membuang kotoran, segera ke toilet.

5. Pertimbangkan suplemen alternatif

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Beberapa ibu hamil membutuhkan suplemen atau tambahan vitamin prenatal, kalsium, sampai zat besi selama kehamilan.

Namun, efek samping beberapa suplemen tersebut bisa memperburuk sembelit.

Coba diskusikan dengan dokter untuk mencari alternatif suplemen pengganti dengan manfaat sejenis.

Tanyakan juga, adakah suplemen khusus untuk mengatasi sembelit pada ibu hamil.

6. Konsumsi probiotik

Ilustrasi makanan yang mengandung probiotikMAREKULIASZ Ilustrasi makanan yang mengandung probiotik
Mengonsumsi probiotik seperti yoghurt adalah salah satu cara mengatasi sembelit pada ibu hamil.

Zat probiotik pada yoghurt terbukti bisa merangsang bakteri lebih aktif memecah makanan di usus.

Jika kurang sreg makan yoghurt yang bercita rasa asam, ibu hamil juga bisa minta rekomendasi dokter untuk probiotik dalam bentuk kapsul atau bubuk.

7. Aktif bergerak

Ilustrasi hamil anak kembarShutterstock Ilustrasi hamil anak kembar
Aktif bergerak dan rajin berolahraga bisa membantu menghilangkan sembelit.

Rutinitas ini juga terbukti membantu BAB lebih teratur pada ibu hamil.

Pastikan ibu hamil aktif bergerak dan rutin berolahraga. Jika cukup berat, awali dengan rutin jalan kaki 10 menit setiap hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau