KOMPAS.com - Susah buang air besar (BAB) atau sembelit adalah masalah pencernaan yang jamak dikeluhkan ibu hamil.
Melansir Medical News Today, sembelit umumnya dikeluhkan ibu hamil di masa awal kehamilan.
Namun, ada juga ibu hamil yang bebas dari sembelit sepanjang mengandung buah hatinya.
Baca juga: Konsumsi 5 Buah Berikut sebagai Cara Mengatasi Sembelit
Sembelit pada ibu hamil bisa dipicu banyak hal. Beberapa penyebab sembelit adalah:
Perubahan hormon yang membuat pergerakan usus melambat. Dampaknya, cairan yang diserap di tinja jadi meningkat dan kotoran BAB jadi lebih padat.
Penggunaan vitamin kehamilan, terutama zat besi, memiliki efek samping konstipasi.
Baca juga: Berhenti Konsumsi Gula Tambahan Selama 30 Hari, Ini Manfaatnya untuk Tubuh
Tekanan dari rahim ke usus membuat kotoran di saluran pencernaan jadi susah bergerak
Selain bikin susah BAB, sembelit juga bisa bikin perut kembung dan lambung tak nyaman.
Namun, ibu hamil tak perlu khawatir berlebihan karena sembelit bisa dihilangkan dengan cara sederhana.
Baca juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Es?
Melansir What to Expect, berikut cara mengatasi sembelit pada ibu hamil:
Ibu hamil tak perlu repot menghitung takaran konsumsi serat per hari. Cukup tambahkan asupan berserat dalam menu makan sehari-hari.
Baca juga: 5 Efek Samping Teh Detoks: Apa yang Harus Diwaspadai Sebelum Mengonsumsinya?
Beberapa makanan kaya serat di antaranya roti gandum, kecang-kacangan, buah, dan sayur.
Utamakan untuk makan sayuran berwarna hijau dan buah kiwi yang ampuh menghilangkan sembelit.
Namun, konsumsinya juga jangan berlebihan. Konsumsi serat berlebihan juga bisa bikin begah dan perut kembung yang bikin ibu hamil tak nyaman.
Baca juga: Bolehkah Mengonsumsi Daun Kelor Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…
Cairan bisa membuat makanan padat bergerak lebih mudah di saluran pencernaan, sekaligus melunakkan feses.
Ibu hamil bisa minum air putih, aneka jus, atau air lemon.
Baca juga: 10 Manfaat Kopi Hitam bagi Wanita: Turunkan Berat Badan, Cegah Depresi
Untuk mengatasinya, coba makan dalam porsi kecil tapi sering.
Jika ibu hamil biasa makan tiga kali sehari, coba ganti menjadi enam kali sehari tapi porsinya lebih kecil.
Baca juga: 7 Manfaat Kesehatan Minum Air Kelapa yang Sayang Dilewatkan
Pola makan ini juga bisa mencegah begah dan kembung selama kehamilan.
Ibu hamil baiknya tidak menahan atau menunda BAB. Ketika sudah mulai terasa ada dorongan untuk membuang kotoran, segera ke toilet.
Baca juga: Apa Saja Manfaat Minum Kopi? Berikut 8 Daftarnya…
Namun, efek samping beberapa suplemen tersebut bisa memperburuk sembelit.
Coba diskusikan dengan dokter untuk mencari alternatif suplemen pengganti dengan manfaat sejenis.
Baca juga: 11 Manfaat Kesehatan Daun Kelor yang Perlu Diketahui
Tanyakan juga, adakah suplemen khusus untuk mengatasi sembelit pada ibu hamil.
Zat probiotik pada yoghurt terbukti bisa merangsang bakteri lebih aktif memecah makanan di usus.
Baca juga: Minum Apa agar Jantung Tetap Sehat? Berikut 7 Daftarnya
Jika kurang sreg makan yoghurt yang bercita rasa asam, ibu hamil juga bisa minta rekomendasi dokter untuk probiotik dalam bentuk kapsul atau bubuk.
Rutinitas ini juga terbukti membantu BAB lebih teratur pada ibu hamil.
Pastikan ibu hamil aktif bergerak dan rutin berolahraga. Jika cukup berat, awali dengan rutin jalan kaki 10 menit setiap hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.