Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halusinasi: Penyebab, Jenis, hingga Cara Mengatasinya

Kompas.com - 18/08/2020, 18:04 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Healthline

1. Halusinasi visual

Halusinasi visual melibatkan indera penglihatan yang membuat penderitanya melihat hal-hal yang sebenarnya tidak ada.
Halusinasi bisa berupa objek, pola visual, orang, atau cahaya.

Misalnya, kita melihat seseorang yang tidak ada di ruangan atau lampu berkedip yang tidak dapat dilihat orang lain.

2. Halusinasi penciuman

Halusinasi penciuman melibatkan indra penciuman, yang membuat penderitanya mencium aroma yang tidak dirasakan orang lain.

Baca juga: Berenang Bisa Jadi Metode Atasi Depresi, Kok Bisa?

3. Halusinasi pendengaran

Halusinasi pendengaran adalah salah satu jenis halusinasi yang paling umum.

Kondisi ini membuat penderitanya mendengar suara-suara aneh seperti bisikan untuk melakukan suatu hal.

4. Halusinasi sentuhan

Jenis halusinasi ini melibatkan perasaan sentuhan atau gerakan di tubuh.

Baca juga: Belajar dari Titiek Puspa: Kenali Bahaya Pendarahan Otak dan Pencegahannya

Misalnya, kita merasa serangga merayap di kulit atau organ dalam tubuh yang bergerak-gerak.

Halusinasi ini juga bisa membuat penderitanya merasakan imajinasi sentuhan tangan seseorang di tubuhnya.

5.Halusinasi gustatory

Jenis halusinasi ini mirip dengan halusinasi penciuman, tetapi melibatkan indra perasa.

Baca juga: Mengantuk Terus-menerus Gejala Apa? Berikut 10 Daftarnya…

Kondisi ini membuat penderitanya seringkali merasa aneh atau tidak menyenangkan. Biasanya, halusinasi ini seringkali dialami penderita epilepsi.

Cara mengatasi

Halusinasi hanya bisa ditangani dengan bantuan ahli. Biasanya, perawatan untuk halusinasi bergantung pada penyebab utamanya.

Misalnya, jika halusinasi terjadi karena konsumsi alkohol yang terlalu banyak, dokter bisa meresepkan obat yang membantu menenangkan sistem saraf.

Baca juga: Belajar dari Meriam Bellina, Kenali Gejala Serangan Jantung

Selain itu, halusinasi juga bisa diatasi dengan bantuan terapi konseling. Biasanya, metode ini digunakan untuk halusinasi yang disebabkan oleh gangguan kesehatan mental.

Konseling diguakan agar pasien bisa memahami dengan baik apa yang terjadi dengan dirinya dan mengembangan strategi penanganan yang tepat, terutama saat merasa takut atau paranoid.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Komentar
sabtu, 18 mar 2023 | 15:37 wib laporkan saya selalu mengalami halusinasi pendengar dan perasaan selalu ada orang mengintai dan selalu gelisa

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Imbas Ambulans Kena ETLE, Kendaraan Prioritas Wajib Daftar ke Polisi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau