Malas menggosok gigi bisa membuat banyak bakteri tumbuh di dalam mulut. Alhasil, bakteri tersebu bisa terhirup hingga ke paru-paru dan menjadi penyebab pneumonia.
Riset dari Brazil juga menemukan, rutin menggosok gigi bisa menurunkan risiko pneumonia hingga 40 persen.
6. Disfungsi ereksi
Riset 2011 yang diterbitkan dalam the Journal of Sexual Medicine membuktikan malas menggosok gigi juga bisa menyebabkan disfungsi ereksi.
Pasalnya, malas menggosok gigi bisa menyebabkan periodontitis atau infeksi gusi serius.
Periodontitis juga bisa mengurangi fungsi penis hingga 53 persen, terutama di kalangan pria berusia 30 tahuan ke atas.
Baca juga: Waspadai, 5 Penyakit Penyebab Sakit Perut Usai Makan
Cara terbaik mencegah hal tersebut terjadi adalah dengan rutin menggosok gigi sebaik mungkin.
Menghimpun artikeldari Cleveland Clinic, berikut cara tepat membersihkan gigi:
- Perhatikan kondisi sikat gigi
Pastikan sikat gigi benar-benar bersih. Jika terdapat perubahan warna atau bulu sikat terlihat kusut, sebaiknya ganti dengan yang baru.
Jika terdapat sisa pasta gigi atau makanan menempel pada sikat, sebaiknya bersihkan dengan baik sebelum memakainya. Selain itu, ganti sikat gigi secara berkala, minimal tiga hingga empat bulan sekali.
- Hindari berbagai sikat gigi dengan orang lain
Berbagi sikat gigi dengan orang lain akan membuat bakteri dan patogen semakin menyebar.
Selain itu, hindari menyimpan banyak sikat di tempat yang sama karena bisa menyebarkan bakteri.
- Simpan sikat gigi di tempat terbuka
Hindari menyimpan sikat gigi di tempat tertutup seperti cangkir, laci, lemari, atau tas.
Sebaiknya, simpan di tempat dengan sirkulasi udara yang baik untuk menghambat pertumbuhan jamur atau bakteri yang bisa mengganggu mulut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.