Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Cara Menghilangkan Nyeri Haid Secara Alami dan dengan Bantuan Obat

Kompas.com - Diperbarui 30/03/2022, 15:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Pada umumnya, diet yang diarahkan untuk mengurangi nyeri haid harus tinggi pada makanan bukan olahan, serat, dan tumbuhan.

Cobalah makanan berikut ini:

  • Pepaya yang kaya akan vitamin
  • Beras merah yang mengandung vitamin B-6 yang dapat mengurangi kembung
  • Kacang kenari, almond, dan biji labu yang kaya akan mangan yang dapat meredakan kram
  • Minyak zaitun dan brokoli yang mengandung vitamin E
  • Ayam, ikan, dan sayuran berdaun hijau mengandung zat besi yang hilang saat menstruasi
  • Biji rami mengandung omega-3 dengan sifat antioksidan, yang mengurangi pembengkakan dan peradangan
  • Mineral boron untuk membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor serta mengurangi kram menstruasi

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi

Sebuah studi pada 2015 yang mengamati 113 mahasiswa menemukan bahwa boron dapat mengurangi intensitas dan lamanya nyeri haid.

Makanan yang mengandung boron tinggi di antaranya yakni:

  • Alpukat
  • Selai kacang
  • Plum
  • Buncis
  • Pisang

Anda juga dapat mengonsumsi suplemen boron, jika makanan Anda tidak cukup.

Namun, Anda harus berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen boron.

Konsumsi makanan yang mengandung kalsium juga baik saat wanita dihadapkan pada persoalan nyeri haid.

Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Magnesium Tinggi

Kalsium adalah mineral yang dapat membantu mengurangi kram otot saat haid.

Mayo Clinic merekomendasikan asupan kalsium setidaknya 1.000 miligram (mg) per hari untuk wanita berusia antara 19 dan 50 tahun.

Beberapa makananan yang mengandung kalsium tinggi, meliputi:

  • Produk susu
  • Biji wijen
  • Kacang almond
  • Sayuran berdaun hijau

Kalsium juga tersedia dalam bentuk suplemen.

Tetapi, bicarakan dengan dokter dulu sebelum Anda ingin mengonsumsi suplemen untuk mengetahui apakah itu aman atau tidak.

Baca juga: 9 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi

8. Konsumsi banyak air

Kedengarannya mungkin aneh, tetapi minum air dapat membuat tubuh tidak menahan air dan membantu menghindari rasa kembung yang menyakitkan selama menstruasi.

Air hangat atau panas biasanya lebih baik untuk mengatasi kram, karena cairan panas meningkatkan aliran darah ke kulit dan dapat mengendurkan otot yang kram.

Anda juga bisa makan makanan berbahan dasar air untuk meningkatkan hidrasi, seperti:

  • Selada
  • Seledri
  • Mentimun
  • Semangka
  • Beri, termasuk stroberi, blueberry, dan raspberry

9. Lakukan olahraga ringan

Ide untuk berolahraga segera sebelum atau selama menstruasi mungkin tidak menarik bagi para wanita.

Tapi, olahraga nyatanya dapat melepaskan hormon endorfin.

Penelitian menunjukkan bahwa olahraga efektif dalam mengurangi nyeri haid dan bahkan dapat menghilangkan atau mengurangi kebutuhan akan obat pereda nyeri.

Baca juga: Bagaimana Olahraga yang Tepat untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh?

Aktivitas sedang seperti berjalan dapat bermanfaat selama menstruasi sebagai ganti aktivitas yang lebih berat.

Yoga adalah olahraga ringan yang juga melepaskan endorfin dan membantu mencegah atau mengurangi gejala menstruasi.

Dalam sebuah studi pada 2011, para peneliti menemukan tiga pose yoga yang berbeda, yakni kobra, kucing, dan Ikan secara signifikan dapat mengurangi intensitas dan durasi rasa sakit selama menstruasi untuk wanita muda berusia 18 hingga 22 tahun.

Apabila rasa nyeri haid sudah tidak bisa diatasi sendiri dengan berbagai cara tersebut dan malah semakin hebat, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan.

Baca juga: 9 Cara Mencegah Kanker Serviks Saran Dokter Obgyn

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau