Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Karbohidrat Bisa Sebabkan Diabates?

Kompas.com - 07/12/2020, 10:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Setelah memproduksi insulin tingkat tinggi selama bertahun-tahun, sel beta di pankreas bisa rusak. Produksi insulin pun menurun dan bahkan bisa berhenti sama sekali.

Efek resistensi insulin

Resistensi insulin dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk:

  • Hipertensi atau tekanan darah tinggi
  • Kadar lemak darah tinggi atau trigliserida
  • Rendahnya tingkat kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL)
  • Penambahan berat badan
  • Berbagai penyakit kronis

Baca juga: 5 Makanan Penyebab Diabetes yang Harus Diwaspadai

Berbagai keadaan tersebut dikenal sebagai sindrom metabolik dan dikaitkan dengan diabetes tipe 2.

Cara mengurangi risiko sindrom metabolik

Merangkum Health Line, mengontrol kadar gula darah dalam jangka panjang dapat mengurangi kemungkinan mengembangkan sindrom metabolik.

Beberapa cara yang baik dilakukan, yakni:

  • Mengkonsumsi karbohidrat alami
  • Pola tidur yang baik
  • Olahraga rutin

Karbohidrat alami yang terkandung dalam buah-buahan, sayur, polong-polongan, dan biji-bijian cenderung lebih lambat masuk ke aliran darah dibandingkan dengan karbohidrat pada makanan olahan.

Karbohidrat dalam makanan cepat saji dan olahan dapat menyebabkan seseorang lebih cepat merasa lapar lagi karena bisa menyebabkan kadar glukosa dan produksi insulin melonjak dengan cepat.

Sedangkan, makanan alami yang mengandung karbohidrat cenderung tidak memiliki efek tersebut.

Baca juga: 3 Bahaya Konsumsi Karbohidrat Berlebih

Jadi, untuk kesehatan yang lebih baik, batasi konsumsi karbohidrat dan pilihlah karbohidrat yang berasal dari makanan alami yang belum diolah, seperti buah, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa sereal tertentu.

Makanan ini juga cenderung mengandung beragam vitamin, mineral, serat, dan fitonutrien penting lain yang berguna bagi kesehatan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau