Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tips Diet Rendah Karbohidrat untuk Bantu Turunkan Berat Badan

Kompas.com - 06/01/2021, 12:06 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Namun, tidak semua karbohidrat sederhana dibuat sama.

Buah termasuk fruktosa yang merupakan karbohidrat sederhana. Tetapi, makan buah dianjurkan dalam diet rendah karbohidrat karena sarat dengan nutrisi dan merupakan sumber karbohidrat makanan utuh.

Sementara, karbohidrat kompleks membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna daripada karbohidrat sederhana karena harus dipecah menjadi bentuk yang lebih sederhana.

Karbohidrat kompleks ditemukan dalam makanan yang lebih kaya nutrisi, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah-buahan kaya serat.

Karbohidrat kompleks juga memiliki manfaat tambahan untuk membuat seseorang merasa kenyang lebih cepat, yang mungkin mencegah mereka makan berlebihan.

Karbohidrat kompleks juga membuat orang merasa kenyang lebih lama, yang dapat membantu mereka menghindari ngemil di antara waktu makan.

Baca juga: 13 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami

8. Olahraga dengan benar

Olahraga adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan.

Orang harus menghindari gaya hidup yang tidak banyak bergerak tetapi menahan diri dari olahraga yang berlebihan.

Orang dewasa dianjurkan untuk melakukan olahraga sedang selama 300 menit seminggu dengan minimal 10-30 menit setiap kali olahraga untuk mendapatkan manfaat kesehatan optimal.

Orang-orang juga dianjurkan untuk melakukan olahraga angkat beban atau latihan kekuatan lain untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Siapa saja yang menjalani diet rendah karbohidrat mungkin perlu menghindari aktivitas intens dalam waktu lama seperti lari jarak jauh.

Ini karena orang yang melakukan suatu bentuk olahraga yang membutuhkan daya tahan ekstra, seperti latihan maraton, akan membutuhkan karbohidrat ekstra untuk mengisi tubuhnya.

Baca juga: Bagaimana Olahraga yang Tepat untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh?

9. Pahami risikonya

Orang harus mengetahui tentang potensi risiko kesehatan sebelum memulai diet rendah karbohidrat.

Risiko kesehatan jangka pendek yang disebabkan oleh diet rendah karbohidrat mungkin termasuk:

  • Kram
  • Sembelit
  • Palpitasi
  • Kolesterol tinggi
  • Sakit kepala
  • Brain fog
  • Kekurangan energi
  • Mual
  • Bau mulut
  • Ruam

Risiko kesehatan jangka panjang yang disebabkan oleh diet rendah karbohidrat mungkin termasuk:

  • Kekurangan gizi
  • Kehilangan kepadatan tulang
  • Masalah gastrointestinal

Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi

Beberapa orang tidak boleh mengikuti diet rendah karbohidrat kecuali diinstruksikan oleh dokter.

Kelompok orang ini termasuk mereka yang menderita penyakit ginjal dan kalangan remaja.

Tidak semua orang juga akan mendapat manfaat dari diet rendah karbohidrat.

Jadi, siapa pun yang berpikir untuk melakukan diet rendah karbohidrat akan lebih baik jika berbicara dengan dokter sebelum memulainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau