Selain itu, penderita sindrom kelelahan kronis mungkin juga mengalami:
Sementara, gejala fisik sindrom kelelahan kronis mungkin termasuk:
Sindrom kelelahan kronis dapat memengaruhi beberapa orang dalam "siklus" dengan periode perasaan yang lebih buruk dan kemudian lebih baik lagi.
Gejala terkadang bahkan bisa hilang sama sekali yang disebut sebagai remisi. Namun, masih mungkin gejala kembali lagi nanti yang disebut kambuh.
Siklus remisi dan kekambuhan ini dapat mempersulit penanganan gejala kelelahan kronis penderita, tetapi itu masih bisa disiasati.
Secara umum, Anda sangat disarankan untuk dapat menemui dokter Anda jika Anda mengalami kelelahan yang terus-menerus atau berlebihan.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Sakit Tenggorokan Akibat Asam Lambung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.