Perlu dipahami juga bahwa beberapa orang dengan alergi kacang tanah mungkin juga akan bereaksi terhadap kacang-kacangan lain, seperti:
Selain itu, penderita alergi kacang tanah terkadang alergi juga terhadap kacang pohon seperti almond, walnut, hazelnut, kacang Brazil, dan kacang mete.
Baca juga: 10 Manfaat Kacang Tanah untuk Kesehatan
6. Udang hingga kerang-kerangan
Alergi terhadap udang, lobster, kepiting, dan kerang-kerangan cukup umum terjadi.
Berbagai jenis kerang dapat menyebabkan reaksi pada orang yang sensitif.
Ini termasuk:
Orang yang alergi terhadap satu jenis kerang sering kali bereaksi terhadap jenis lain.
Alergi kerang sering kali dapat menyebabkan reaksi yang parah, dan beberapa orang bahkan dapat bereaksi terhadap uap dari masakan kerang.
7. Kedelai
Alergi kedelai adalah kejadian alergi yang umum terjadi pada anak-anak.
Alergi kedelai biasanya hilang setelah anak berusia dua tahun.
Tetapi kadang-kadang, orang dewasa bisa menunjukkan reaksi alergi terhadap kedelai.
Gejala alergi kedelai mirip dengan alergi susu, seperti:
Untungnya, alergi kedelai sangat jarang dapat menyebabkan anafilaksis.
Namun, beberapa orang dengan alergi kedelai mungkin juga bereaksi terhadap susu.
Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi
8. Gandum
Alergi gandum biasa terjadi, terutama pada bayi.
Salah satu alergen utama dalam gandum adalah protein yang disebut gliadin. Senyawa protein ini dapat ditemukan i dalam gluten.
Oleh sebab itu, penderita alergi gandum terkadang dianjurkan untuk makan makanan bebas gluten.
Seperti semua alergi makanan, orang yang mencurigai mereka mungkin alergi perlu berbicara dengan dokter sebelum mengubah pola makan mereka.
Beberapa makanan berikut juga bisa menjadi penyebab alergi dan sebaiknya dapat diwaspadai:
Demi kebaikan, siapa pun yang mencurigai memiliki alergi terhadap makanan sangat disarankan untuk dapat berkonsultasi dengan dokter untuk meminta nasihat.
Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.