Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlihat Sepele, Mengangkat Kaki ke Tembok Ternyata Bermanfaat

Kompas.com - 03/06/2021, 07:35 WIB
Galih Pangestu Jati,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Pose ini juga dapat membantu drainase limfatik dan penumpukan cairan untuk membantu mengurangi pembengkakan kaki.

Menurut studi berjudul “Lower limb blood flow and mean arterial pressure during standing and seated work: Implications for workplace posture recommendations”, gaya alami gravitasi menyebabkan peningkatan tekanan pada kaki saat berdiri atau duduk dalam waktu lama.

Oleh karena itu, mengangkat kaki dapat membalikkan posisi aslinya sehingga mengurangi tekanan gravitasi pada pembuluh darah untuk memungkinkan sirkulasi yang lebih baik.

Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki untuk Ibu Hamil yang Sayang Dilewatkan

Namun, hindari duduk dengan sudut 90 derajat karena dapat membatasi aliran darah.
Sebaliknya, pertahankan tulang ekor beberapa cm dari dinding untuk memperlebar sudut dan memungkinkan aliran darah yang lebih baik dari kaki ke jantung.

Untuk hasil terbaik, lakukan pose ini 5-20 menit setiap hari.

3. Meredakan nyeri punggung

Mengutip artikel “Is Objectively Measured Sitting Time Associated with Low Back Pain? A Cross-Sectional Investigation in the NOMAD study”, duduk dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan tekanan yang signifikan pada punggung bawah.

Apabila dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan nyeri punggung bawah yang berkelanjutan.

Mengangkat kaki ke tembok dapat mengurangi tekanan pada punggung bawah sehingga dapat membantu meredakan rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Efek samping

Meskipun pose ini memiliki banyak manfaat, tetapi tidak pose ini tidak cocok dilakukan oleh semua orang.

Sebab, pose ini juga memiliki efek samping.

Efek samping yang umum dari pose ini biasanya kesemutan di kaki karena aliran darah yang berkurang.

Selain itu, beberapa orang melaporkan kemerahan dan tekanan di wajah.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Kaki Pegal-pegal

Jika salah satu dari ini terjadi, hentikan pose dan perlahan-lahan duduklah.

Selain itu, pose ini dapat meningkatkan tekanan di sekitar jantung dan tubuh bagian atas, yang mungkin berbahaya bagi penderita:

  • tekanan darah tinggi
  • penyakit jantung
  • glaukoma
  • kaki bengkak kronis
  • cedera leher atau punggung
  • hernia

Selain itu, orang hamil juga tidak disarankan melakukan pose ini karena dapat menyebabkan tekanan di daerah panggul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau