KOMPAS.com - Kebanyakan makan daging tanpa diimbangi konsumsi serat dan asupan cairan yang cukup dapat menyebabkan sembelit.
Sembelit adalah kondisi susah buang besar (BAB) karena terdapat kotoran yang menyumbat usus.
Dalam kondisi normal, frekuensi BAB minimal tiga kali seminggu. Orang yang buang air besar kurang dari tiga kali seminggu bisa dikatakan mengalami sembelit.
Baca juga: 7 Obat Sembelit Alami yang Praktis
Salah satu cara mengatasi sembelit yang cukup praktis dan mudah dilakukan tanpa obat yakni dengan makan makanan tinggi serat seperti buah dan sayur.
Selain bisa membantu mengatasi susah BAB, buah juga cocok digunakan untuk mencuci mulut setelah makan daging.
Segala jenis buah pada dasarnya baik dikonsumsi untuk mengatasi sembelit. Berikut beberapa contohnya:
Melansir Medical News Today, apel dan pir mengandung senyawa serat, sorbitol, dan fruktosa yang dapat melancarkan pencernaan.
Tak hanya mengandung senyawa yang bisa melancarkan pencernaan, apel dan pir juga banyak mengandung air.
Tambahan asupan cairan dapat membantu meringankan beban pencernaan dan mencegah sembelit.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal apel dan pir, Anda disarankan memakan buah tersebut bersama kulitnya.
Usahakan juga untuk makan buah apel dan pir segar, bukan kalengan atau olahan makanan.
Buah anggur memiliki komposisi kulit dan daging yang sebanding.
Dengan komposisi tersebut, buah ini jadi kaya serat sekaligus mengandung banyak air.
Untuk meringankan gejala sembelit, coba makan beberapa genggam buah anggur yang sudah dicuci bersih.
Seperti apel dan pir, makan anggur sebaiknya juga bersama dengan kulitnya.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Sembelit pada Ibu Hamil
Kiwi juga termasuk buah yang baik untuk mengatasi sembelit. Setiap 100 gram buah kiwi mengandung dua sampai tiga gram serat yang dapat menambah massa pada kotoran BAB atau tinja.
Dengan penambahan massa atau berat di tinja ini, sisa makanan lebih cepat saat mengalir lewat usus.
Kiwi juga mengandung actinidine. Enzim ini meningkatkan pergerakan di saluran pencernaan bagian atas lebih aktif.
Buah ini juga kaya akan fitokimia yang dapat berperan memperlancar saluran pencernaan.
Alpukat merupakan salah satu sumber lemak yang baik di samping kacang-kacangan dan minyak zaitun.
Menurut ahli dari Harvard Medical School, lemak baik dapat melumasi dan melancarkan kotoran yang tersumbat di saluran pencernaan.
Untuk melancarkan sembelit, coba konsumsi alpukat. Anda bisa memakan buahnya secara langsung maupun dalam sajian jus tanpa gula.
Baca juga: 7 Efek Kebanyakan Makan Daging Merah bagi Kesehatan
Konsumsi segelas air hangat dengan perasan jeruk lemon di pagi hari terbukti dapat mengatasi sembelit.
Kandungan asam sitrat dalam lemon dapat menstimulasi saluran pencernaan agar lebih lancar.
Selain itu, lemon juga dapat membasuh sisa racun dalam tubuh. Jika Anda kurang suka minum campuran air hangat dengan perasan lemon saja, nikmati khasiatnya dengan tambahan madu.
Stroberi juga dapat digunakan untuk membantu mengatasi sembelit. Buah ini rendah kalori dan tinggi serat. Secangkir stroberi bisa menambah asupan serat sebanyak tiga gram.
Melansir Cleveland Clinic, untuk mengatasi sembelit dengan buah, setiap orang disarankan makan sebanyak 20 sampai 30 gram per hari.
Perlu diketahui, selain kebanyakan makan daging atau kurang serat, sembelit juga bisa disebabkan kurang minum air putih dan kurang bergerak.
Untuk itu, selain makan buah, Anda juga disarankan untuk minum banyak air putih dan rajin olahraga agar BAB lancar setiap hari.
Baca juga: 7 Tanda-tanda Terlalu Banyak Makan Daging
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.