Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/08/2021, 06:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAs.com – Anemia dan kanker adalah dua masalah kesehatan yang selama ini mungkin sering dipikirkan secara terpisah.

Melansir Very Well Health, anemia dapat dipahami sebagai kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat.

Tubuh Anda membuat sel darah merah di sumsum tulang.

Baca juga: 8 Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Anemia

Sel darah merah ini diperlukan untuk melawan infeksi, pembekuan darah, dan membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Anemia bisa terjadi ketika tubuh Anda tidak membuat cukup sel darah merah, ketika Anda mengalami pendarahan hebat, atau ketika tubuh Anda mulai menghancurkan sel darah merahnya.

Ketika sel darah merah rusak atau tidak cukup, mereka tidak bisa membawa oksigen secara efisien ke seluruh tubuh Anda.

Kondisi itu dapat menyebabkan rasa letih, lesu, dan lemah, serta dapat membahayakan tubuh Anda jika tidak ditangani.

Anemia defisiensi besi paling sering disebabkan oleh pola makan yang buruk, gangguan pencernaan, menstruasi, kehamilan, gangguan pendarahan, dan menjadi lansia.

Sementara itu, kanker dapat dipahami sebagai penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel abnormal tidak terkendali di dalam tubuh. Pertumbuhan sel abnormal ini bisa merusak sel normal di sekitarnya dan menyebar ke bagian tubuh lain.

Kanker adalah penyakit mematikan. Penyakit ini menjadi penyebab kematian kedua terbanyak di seluruh dunia.

Nah, tahukah Anda bahwa anemia dan kanker ternyata bisa saling terkait?

Baca juga: 10 Gejala Anemia Defisiensi Besi yang Perlu Diketahui

Hubungan anemia dan kanker

Melansir Health Line, kebanyakan orang dengan kanker, antara 30-90 persen juga menderita anemia.

Anemia defisiensi besi menjadi jenis anemia yang paling sering dikaitkan dengan kanker.

Berikut ini penjelasan singkat tentang bagaimana anemia terkait dengan kanker:

1. Anemia dan kanker darah

Kanker darah adalah salah satu jenis kanker yang sering dikaitkan dengan anemia. Itu karena kanker darah bisa memengaruhi cara tubuh Anda memproduksi dan menggunakan sel darah merah.

Pada kebanyakan kasus, kanker darah dimulai di sumsum tulang dan menyebabkan sel darah abnormal mulai tumbuh.

Baca juga: Leukemia (Kanker Darah): Gejala, Penyebab, Jenis, Pengobatan

Sel darah abnormal ini dapat mengurangi kemampuan tubuh Anda untuk bekerja secara normal.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau