Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Samping Menopause pada Kulit dan Rambut

Kompas.com - 12/01/2022, 18:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Mengutip Patient, rambut rontok efek samping menopause adalah akibat dari penurunan produksi estrogen dan progesteron dalam tubuh wanita.

Hormon ini membantu rambut tumbuh lebih cepat dan tetap berada di kepala untuk waktu yang lebih lama.

"Penipisan (rambut) dapat terjadi di bagian depan, samping, atau atas kepala. Rambut juga dapat rontok dalam gumpalan besar saat menyisir dan mandi," kata Dr Aarti Narayan Denning.

“Diperkirakan sekitar 70 persen wanita di atas usia 70 tahun mengalami kerontokan rambut,” tambah Dr Denning.

Mengutip Cleveland Clinic, memang beberapa wanita menopause yang lebih tua bisa mengalami kerontokan rambut permanen yang menyebabkan kebotakan atau disebut androgenic alopecia.

Dr Williams menyarankan jika kulit kepala kering, gunakan sampo yang lembut dan melembapkan dan jangan terlalu sering keramas.

"Namun, jika kulit kepala Anda berminyak, Anda mungkin ingin keramas setiap hari. Ini bervariasi dari orang ke orang,” lanjutnya.

Baca juga: 10 Penyebab Menopause Dini pada Wanita

2. Muncul rambut wajah

Salah satu perubahan pertumbuhan rambut efek samping menopause pada wanita yang cukup mengganggu adalah tumbuhnya rambut tipis di wajah.

Mengutip Cleveland Clinic, saat hormon estrogen menurun mungkin akan muncul rambut di wajah yang tidak diinginkan para wanita, seperti di di atas bibir dan di atas dagu.

Mengutip situs Dr Aliabadi, sama seperti pria, wanita memiliki folikel rambut di seluruh wajah mereka.

Namun bagi kebanyakan wanita, folikel ini tumbuh kecil yang hampir tidak terlihat.

Efek samping menopause, tubuh wanita berhenti mengedarkan estrogen sedangkan jumlah testosteron yang dihasilkan tetap sama.

Ketidakseimbangan hormon menyebabkan munculnya beberapa karakteristik seks sekunder pria, seperti rambut wajah yang kasar.

Sebuah penelitian menemukan bahwa hampir 40 persen wanita berusia 45 tahun ke atas memiliki pertumbuhan rambut wajah yang berlebih, terutama di bagian dagu.

Menurut penelitian lain bahwa kondisi itu sangat mungkin terjadi pada seorang wanita menopause.

Tidak ada yang salah atau tidak sehat tentang tumbuhnya rambut wajah.

Namun jika itu mengganggu, efek samping menopause ini bisa dihilangkan secara umum dengan mencukurnya.

Baca juga: Menopause Dini pada Wanita Terjadi Pada Usia Berapa?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com