Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nyeri Dada sampai ke Punggung Gejala Penyakit Apa?

Kompas.com - 21/01/2022, 20:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

  • Radang selaput paru-paru

Penyakit radang selaput paru-paru atau pleuritis dapat menyebabkan gejala nyeri dada sampai ke punggung, batuk, sesak napas, demam, dan panas dingin.

Penyakit ini bisa disebabkan banyak hal; seperti infeksi, penyakit autoimun, dan kanker.

  • Penyakit batu empedu

Penyakit batu empedu dapat terjadi ketika cairan pencernaan empedu mengeras dan membentuk padatan seperti batu di kantong empedu.

Penyakit ini bisa menyebabkan gejala perut kanan atas sakit, nyeri dada di antara tulang belikat sampai menjalar ke punggung sebelah kanan.

Penyebab penyakit batu empedu biasanya berasal dari kelebihan berat badan atau obesitas.

Baca juga: Sakit Punggung Bisa Jadi Ciri-ciri TBC Tulang

  • Radang lapisan jantung

Lapisan selaput pelindung jantung atau perikardium juga dapat meradang ketika terinfeksi, kondisi autoimun, terkena serangan jantung, atau efek samping operasi jantung.

Penyakit ini bisa menyebabkan gejala nyeri dada yang tajam dan menjalar sampai ke punggung, bahu kiri, atau ke leher.

Selain itu, gejala lainnya yakni batuk kering, badan lemas, susah bernapas saat berbaring, dan kaki bengkak.

  • Saraf terjepit

Nyeri dada sampai ke punggung terkadang juga bisa jadi gejala penyakit saraf terjepit di bagian atas tulang belakang.

Selain nyeri dada sampai ke punggung, penderita biasanya juga merasakan kejang otot dan bagian tulang belakang yang terdampak kaku sampai susah digerakkan.

Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Punggung Terasa Nyeri saat Bangun Tidur

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau