KOMPAS.com - Sulit bernapas dan sering batuk ternyata tidak selalu menjadi gejala Covid-19.
Ternyata, pneumonia bisa menjadi penyebabnya.
Baca juga: 7 Gejala Covid BN.1 yang Perlu Diwaspadai
Ketahui apa itu pneumonia, penyebab, beserta gejalanya berikut ini.
Dilansir dari Cleveland Clinic, pneumonia adalah infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur.
Jaringan saraf penderita penyakit pneumonia akan membengkak dan menyebabkan munculnya cairan atau nanah di dalam paru-paru.
Infeksi yang terjadi bisa menyerang salah satu atau kedua paru-paru sehingga gejala yang dirasakan akan bervariasi, mulai dari yang ringan hingga sangat parah.
Baca juga: Cara Kerja Antihistamin untuk Menurunkan Reaksi Alergi
Bakteri, virus, dan jamur adalah penyebab utama pneumonia.
Dilansir dari MedlinePlus, bakteri adalah penyebab pneumonia yang sering dialami dan biasanya akan menjadi parah ketika terkena infeksi virus tertentu, seperti demam atau flu.
Beberapa bakteri yang menyebabkan pneumonia, seperti:
Virus juga bisa menyerang saluran pernapasan sehingga menyebabkan pneumonia.
Ketika seseorang terserang pneumonia yang disebabkan oleh virus, kemungkinan untuk mengalami pneumonia karena bakteri juga besar.
Berikut adalah beberapa virus penyebab pneumonia, seperti:
Sedangkan pneumonia yang disebabkan oleh jamur biasanya akan menyerang orang-orang yang memiliki penyakit kronis atau sistem imun yang lemah, seperti:
Baca juga: 3 Jenis Obat Alergi Dingin untuk Menurunkan Risiko Anafilaksis
Menurut NHS, gejala pneumonia biasanya akan muncul secara tiba-tiba, bahkan dalam waktu 24 hingga 48 jam.
Namun, gejala pneumonia juga akan muncul secara perlahan dalam beberapa hari pada sebagian orang.
Beberapa gejala pneumonia yang sering muncul, seperti:
Sedangkan untuk gejala pneumonia yang jarang muncul, seperti:
Dengan mengetahui apa itu pneumonia, penyebab, beserta gejalanya, akan meningkatkan kesadaran mengenai penyakit ini.
Terlebih lagi, penyakit pneumonia bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak, sehingga tingkat kewaspadaan perlu semakin ditingkatkan.
Segera datangi pusat kesehatan ketika muncul gejala pneumonia di atas agar tidak semakin parah.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Nyeri Punggung Tanpa Operasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.