KOMPAS.com - Banyak orang bertanya-tanya, apakah wanita dengan PCOS bisa hamil?
Sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah kondisi hormonal kompleks yang memengaruhi satu dari lima wanita usia produktif.
PCOS memang bisa membuat wanita rentan terhadap anovulasi dan infertilitas, yaitu saat ovarium tidak selalu melepaskan sel telur selama siklus menstruasi.
Akibatnya, mereka mungkin mengalami lebih banyak kesulitan untuk hamil daripada wanita lain. Namun, bukan berarti wanita dengan PCOS tidak bisa mengandung buah hati.
Baca juga: 12 Makanan untuk Mencegah Penyakit Paru-paru yang Baik Dikonsumsi
Sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah kondisi ketika tubuh wanita Anda mengalami ketidakseimbangan hormon dan masalah metabolisme, yang menyebabkan banyak kista tumbuh di ovarium.
Ketidakseimbangan hormon reproduksi menimbulkan masalah pada ovarium dan menyebabkan periode menstruasi yang tidak teratur, penambahan berat badan, jerawat, dan rambut wajah.
PCOS dapat mempengaruhi wanita dari semua ras dan etnis. Namun, risiko PCOS Anda meningkat jika ibu, saudara perempuan, atau bibi Anda menderita PCOS.
PCOS dapat berkembang pada usia berapa pun setelah pubertas, tetapi kebanyakan wanita mengetahui bahwa mereka mengalami kondisi tersebut pada usia 20 hingga 30 tahunan atau ketika mereka mengalami masalah saat hamil.
Beberapa gejala PCOS, seperti jerawat, rambut tubuh dan wajah berlebih, serta rambut rontok, disebabkan oleh peningkatan kadar androgen.
Hormon androgen ada pada semua wanita, tetapi wanita dengan PCOS memiliki jumlah hormon ini lebih tinggi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.