KOMPAS.com - Dahak secara alami diproduksi oleh tubuh, tetapi bisa menumpuk di tenggorokan dan mengganggu jalan pernapasan.
Saat itu terjadi kita butuh cara untuk mengencerkan dahak yang kental agar lebih mudah kita ludahkan atau telan.
Mengutip Healthline, dahak adalah lendir yang bercampur dengan debu, alergen, bakteri, atau virus, dan menempel di belakang tenggorokan kita.
Baca juga: Macam Penyakit Penyebab Warna Dahak Berbeda-beda
Sebagian besar dahak terdiri dari air, garam, dan antibodi.
Selaput lendir membuat dahak untuk melindungi dan mendukung sistem pernapasan (meliputi mulut, hidung, tenggorokan, sinus, dan paru-paru).
Tubuh kita secara alami menghasilkan sekitar 1 liter dahak setiap hari, menurut yang dikutip dari Men's Health.
Jika tidak demikian, kuman dan iritan dari luar akan dengan mudah masuk ke paru-paru kita melalui saluran udara.
Baca juga: Apa Warna Dahak Normal?
Saat sehat, dahak cenderung encer. Sedangkan ketika kita sakit, seperti alergi atau terinfeksi bakteri/virus, dahak akan lebih kental dengan produksi lebih banyak.
Tujuannya untuk membersihkan dan mengeluarkan kuman yang terdeteksi di saluran pernapasan.
Namun jika dahak kental menumpuk terlalu banyak juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan, sehingga perlu diencerkan.
Artikel ini akan mengulas secara ringkas bagaimana cara mengencerkan dahak kental dalam tenggorokan yang bisa sangat mengganggu.
Baca juga: 5 Penyebab Warna Dahak Kuning yang Harus Diwaspadai
Dikutip dari Medical News Today, berikut cara mengencerkan dahak yang mengganggu tenggorokan:
Udara kering bisa mengiritasi hidung dan tenggorokan, sehingga secara otomatis tubuh akan membuat produksi lendir lebih banyak.
Jadi, salah satu cara mengencerkan dahak adalah dengan membuat udara lebih lembab, menjaga kebersihan hidung, dan mencegah sakit tenggorokan.
Tubuh perlu tetap terhidrasi untuk menjaga agar lendiri tetap tipis.