KOMPAS.com - Dahak yang kita keluarkan memiliki beberapa warna yang menunjukkan kondisi kesehatan tubuh kita, warna dahak normal dan berpenyakit.
Dikutip dari Premier Health, perlu diketahui bahwa tubuh kita secara konstan menghasilkan dahak untuk membantu melindungi diri dari infeksi dan mencegah jaringan internal mengalami dehidrasi.
Baca juga: Macam Penyakit Penyebab Warna Dahak Berbeda-beda
Dahak memiliki tekstur lebih kental dari lendir dan dibuat oleh tenggorokan dan paru-paru (bronkus dan bronkiolus).
Ini bekerja sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh Anda. Dahak terbuat dari air, antibodi, enzim, protein, dan garam.
Ia membawa sel-sel mati, debu, dan kotoran lainnya dari hidung atau paru-paru.
Warna dan konsistensi dahak memberikan petunjuk tentang apa yang terjadi di tubuh Anda.
Baca juga: Warna Dahak Dapat Indikasikan Kondisi Tubuh, Kenali Artinya
Dikutip Verywell Health, kualitas dahak dapat mencakup banyak warna dan konsistensi yang berbeda. Warna dahak terdiri dari:
Warna dahak ini dapat membantu mendiagnosis kondisi kesehatan tubuh Anda.
Warna dahak normal orang sehat adalah bening, putih, atau abu-abu. Warna dahak ini biasanya menunjukkan paru-paru sehat.
Namun, jumlah yang meningkat dari warna dahak normal ini juga bisa munjukkan adanya penyakit paru-paru, alergi, atau infeksi virus.
Baca juga: Penyebab Penumpukan Dahak yang Mengganggu Pernapasan
Dikutip Verywell Health, beberapa kondisi menjadi penyebab peningkatan produksi dahak yang tidak biasa antara lain:
Baca juga: 9 Cara Meredakan Dahak Berlebih yang Mengganggu Pernapasan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.