Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Kadar Trigliserida Normal di Dalam Darah?

Kompas.com - 13/03/2023, 15:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Mengetahui berapa kadar trigliserida normal di dalam darah penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Dilansir dari Mayo Clinic pada Senin (13/3/2023), trigliserida merupakan salah satu sindrom metabolik yang perlu dipantau demi mengetahui risiko penyakit jantung.

Baca juga: Berapa Kadar Trigliserida Normal menurut Usia?

Simak penjelasan berikut untuk mengetahui berapa kadar trigliserida normal di dalam darah yang sebaiknya anda upayakan atau pertahankan.

Namun, sebelumnya Anda mungkin perlu mengetahui apa itu trigliserida.

Apa itu trigliserida?

Trigliserida merupakan sejenis lemak (lipid) yang ditemukan di dalam darah bersama dengan kolesterol.

Lemak ini dihasilkan dari kelebihan kalori akibat konsumsi makanan berlemak dan mengandung karbohidrat.

Trigliserida disimpan dalam sel-sel lemak (sel adipose). Kemudian, lipid ini dilepaskan sebagai sumber energi, apabila glukosa telah habis.

Kita perlu menjaga nilai trigliserida pada batas wajar, karena lonjakan senyawa ini bisa memicu berbagai penyakit.

Baca juga: 6 Gaya Hidup Pemicu Trigliserida Tinggi yang Perlu Dihindari

Berapa kadar trigliserida normal di dalam darah?

Perlu diketahui, kadar trigliserida bisa kita ketahui dengan melakukan cek darah.

Alat untuk mengukur kadar trigliserida yaitu panel lipid yang juga digunakan untuk mengetahui kadar kolesterol.

Sebelum melakukan pemeriksaan, seseorang biasanya diminta untuk berpuasa selama 8-12 jam

Kadar trigliserida umumnya diukur dalam satuan miligram per desiliter atau mg/dl.

 

Berikut ini kadar trigliserida yang perlu Anda ketahui, dari normal, tinggi, hingga sangat tinggi.

  • Kadar trigliserida normal: di bawah 150 mg/dL atau kurang dari 1,7 mmol/L.
  • Kadar trigliserida batas tinggi: 150-199 mg/dL atau 1,8-2,2 mmol/L.
  • Kadar trigliserida tinggi: 200-499 mg/dL atau 2,3-5,6 mmol/L.
  • Kadar trigliserida sangat tinggi: di atas 500 mg/dL atau lebih dari 5,7 mmol/L.

Seseorang yang mendapati hasil tes trigliseridanya melebihi batas normal disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: Trigliserida Tinggi, Makanan Apa yang Harus Dihindari?

Bahaya trigliserida tinggi

Kenaikan trigliserida perlu kita waspadai karena dapat memicu aterosklerosis.

Dikutip dari Medicinenet, aterosklerosis merupakan penyempitan atau pengerasan pembuluh darah akibat penumpukan plak.

Kondisi ini mengakibatkan penyakit kronis yang mengancam nyawa, antara lain:

  • Serangan jantung
  • Stroke
  • Penyakit arteri perifer
  • Perlemakan hati atau penyakit hati berlemak
  • Pankreatitis.

Setelah mengetahui apa itu trigliserida, kadar, hingga bahayanya, kita sebaiknya lebih awas akan kondisi kesehatan secara keseluruhan.

Terapkan pola hidup sehat, termasuk berolahraga dan batasi konsumsi alkohol, lemak jenuh, makanan manis, hingga karbohidrat olahan untuk menjaga trigliserida tetap stabil.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Trigliserida Tinggi secara Alami

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau