KOMPAS.com - Uang memang bukan segalanya. Namun, tak punya uang tentu bisa membuat stres.
Informasi dari laman MensHealth menyebutkan bahwa masalah finansial bisa berdampak buruk pada kesehatan, terutama kesehatan mental.
Parahnya lagi, tak punya uang bisa berpengaruh buruk pada kehidupan seksual.
Dalam sebuah survei yang dilakukan oleh platform investasi Raiz Invest Limited menemukan bahwa tekanan finansial bisa berdampak negatif pada kehidupan seksual, khususnya pria.
Survei ini dirancang untuk mengidentifikasi perbedaan manifestasi tekanan finansial antara pria dan wanita milenial, dengan ukuran sampel 1000 Australia yang digunakan untuk data.
Dari survei tersebut, ditemukan bahwa tekanan finansial lebih banyak dirasakan oleh pria.
Wanita yang mengalami tekanan finansial lebih sering mengalami sulit tidur dan depresi.
Sementara itu, pria cenderung mengalami penurunan libido yang signifikan.
Baca juga: Kenapa Ada Orang Stres dan Depresi saat Libur Lebaran Tiba?
Efek stres pada tubuh sudah banyak dibahas oleh ahli atau berbagai artikel kesehatan.
Dan tahukah Anda bahwa masalah keuangan juga bisa memicu stres yang luat biasa?
Kabar buruknya lagi, stres juga bisa berpengaruh buruk pada libido atau gairah seks.
Ketika seseorang menghadapi tekanan finansial, mereka cenderung bekerja terlalu keras.
Berjam-jam dihabiskan di kantor atau di pekerjaan tambahan sehingga tidak ada waktu untuk berhubungan seks.
Waktu yang tersisa kemungkinan besar hanya ingin digunakan untuk beristirahat.
Selain itu, mencari jalan untuk keluar dari kondisi finansial yang merosot juga melelahkan dan menyita waktu. Misalnya, kita harus menjual furnitur atau mencari hutang untuk mencukupi kebutuhan.
Riset 2013 juga menunjukan hal yang sama. Dalam penelitian tersebut. beberapa wanita diperlihatkan film erotis. Namun, wanita yang berada dalam pengaruh stres bereaksi lebih sedikit.
Hal ini terjadi karena pengaruh kortisol yang tinggi. Kortisol adalah hormon yang dikeluarkan tubuh Anda saat Anda mengalami stres.
Sebenarnya, hormon ini berguna untuk memastikan bahwa Anda siap melakukan tindakan agar keluar dari situasi yang memicu datangnya stres.
Baca juga: Waspadai, 3 Dampak Buruk Tak Punya Uang Bagi Kesehatan
Sayangnya, terlalu banyak kortisol untuk waktu yang lama bisa berdampak buruk pada kesehatan.
Kondisi ini bisa mengganggu kualitas tidur, menurunkan kesehatan jantung, menambah berat badan, dan tentunya mengurangi gairah seks atau libido.
Ketika stres melanda, tubuh akan membutuhkan lebih banyak kortisol agar Anda keluar dari situasi tersebut. Hal tersebut akan mengurangi hormon seks agar tubuh bisa lebih banyak memprodusi kortisol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.