Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Pelihara Kucing Bikin Wanita Sulit Hamil? Berikut Faktanya

Kompas.com - 15/06/2023, 13:15 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa orang percaya bahwa memelihara kucing bisa menyebabkan kemandulan.

Karena itu, pasangan yang belum memiliki anak disarankan untuk tidak memelihara kucing.

Banyak juga orang yang percaya bahwa ibu hamil sebaiknya menghindari kucing karena bisa menyebabkan keguguran.

Apakah benar memelihara kucing bisa menyebabkan susah hamil?

Sebenarnya, kekahwatiran memelihara kucing bisa menyebabkan susah hamil berasal dari infeksi parasit toxoplasma yang biasa ditularkan oleh kucing.

Toxoplasma adalah penyakit dari parasit bernama Toxoplasma gondii. Nah, kucing adalah salah satu inang perantara dari parasit ini.

Toxoplasma bisa ditularkan dari ibu ke janin yang memicu komplikasi. Komplikasi tersebut bisa berlanjut hingga janin lahir bahkan dewasa.

Dalam beberapa kasus, toxoplasma juga bisa menyebbakan keguguran atau bayi lahir mati. Namun, memelihara kucing tidak akan mempengaruhi tingkat kesuburan Anda.

Bahkan, mereka yang memiliki alergi kucing pun tidak akan bermasalah dengan kesuburannya meski berinteraksi dengan hewan berbulu tersebut.

Toxoplasma juga tidak ditularkan melalui bulu kucing. Penyakit ini akan menular ke manusia saat Anda terpapar kotoran kucing.

Di sisi lain, tidak semua kucing akan menularkan penyakit toxoplasma.

Baca juga: Benarkah Kucing Bisa Menyebarkan Toksoplasma? Berikut Faktanya...

Kucing mendapatkan parasit ini ketika memakan hewan pengerat dan daging mentah.

Nah, jika Anda memelihara kucing dan memberinya dengan makanan yang banyak dijual di toko atau makanan yang sudah dimasak, maka kecil kemungkinannya hewan tersebut akan menularkan toxoplasma.

Jika Anda pecinta kucing namun ingin terhindar dari toxoplasma, Anda bisa melakukan tips berikut:

  • Menggunakan sarung tangan sekali pakai saat mengganti kotak pasir kotoran kucing, lalu cuci tangan setelahnya.
  • Pastikan kotak kotoran kucing diganti setiap hari.
  • Beri makan kucing makanan kering atau makanan kaleng yang banyak dijual di toko, bukan daging mentah atau setengah matang.
  • Pelihara kucing dalam ruangan.
  • Kenakan sarung tangan saat berkebun dan saat bersentuhan dengan tanah atau pasir karena kemungkinan terkontaminasi kotoran kucing yang mengandung toksoplasma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau