Perilaku mengganggu dan perilaku dissosial umumnya menyerang anak-anak dan remaja, namun siapa saja bisa mengalami gangguan kesehatan mental ini.
Kondisi ini dapat diatasi dengan perawatan psikologis yang melibatkan orang tua, pengasuh, dan guru.
Gangguan perkembangan saraf adalah gangguan perilaku dan kognitif yang terbentuk saat tahap perkembangan.
Kondisi ini membuat penderita mengalami kesulitan untuk memahami dan melakukan fungsi intelektual, motorik, bahasa, atau sosial.
Gejala gangguan perkembangan saraf dapat dikurangi dengan melakukan pengobatan dan perawatan secara medis sehingga penderita dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
Memahami masalah kesehatan mental yang kerap ditemui di atas sangatlah penting mengingat bahwa kondisi ini dapat menyerang siapa saja.
Meskipun tidak dapat disembuhkan secara total, gejala masalah kesehatan mental dapat dikurangi dengan melakukan perawatan dan pengobatan secara medis.
Untuk itu, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera mencari bantuan medis agar tidak mengalami masalah kesehatan yang lebih serius.
Bertepatan dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang diperingati setiap tanggal 10 Oktober, ada baiknya Anda tak lagi menyepelekan masalah kesehatan mental.
Baca juga: Penyebab Anak ADHD Sulit Konsentrasi yang Perlu Diketahui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya