KOMPAS.com - Gejala flu sering kali datang secara tiba-tiba sehingga membuat penderitanya langsung jatuh sakit tanpa melakukan langkah pencegahan.
Gejala awal flu cenderung muncul dengan cepat. Penderita flu sering kali merasa cukup sehat hingga langsung jatuh sakit di kemudian hari.
Baca juga: Punya Gejala yang Mirip, Begini Beda Flu dan Pilek
Sebenarnya, flu bisa muncul dengan tanda awal yang sering tak disadari.
Apa saja tanda-tanda awal flu? Artikel ini akan mengulasnya secara ringkas agar Anda bisa waspada.
Jika menyadari adanya tanda awal flu, Anda bisa melakukan langkah pencegahan agar gejala tidak terlalu parah dan mempercepat masa penyembuhan.
Baca juga: Perlukah Flu ke Dokter? Berikut Penjelasannya...
Jika Anda berisiko tinggi terkena flu, mengenali gejalanya sejak dini memungkinkan Anda menemui dokter untuk mendapatkan obat anti flu secepatnya.
Cara ini akan mengurangi risiko komplikasi dan membantu Anda pulih lebih cepat.
Selain itu, mengetahui tanda awal flu juga membantu Anda untuk melakukan langkah agar gejala yang terjadi tidak terlalu parah dan proses sembuh terjadi lebih cepat.
Melansir laman Very Well Health, tanda-tanda awal flu akan muncul, di antaranya sebagai berikut:
Demam sering terjadi pada tahap awal flu, tetapi tidak semua penderita flu akan mengalami demam.
Baca juga: Jangan Anggap Sepele, Flu Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Serius
Ketika Anda menyadari adanya tanda-tanda awal flu, Anda perlu melakukan beberapa langkah pencegahan agar gejala yang terjadi tidak semakin parah dan proses sembuh terjadi lebih cepat.
Melansir laman Healthline, berikut beberapa hal yang harus dilakukan ketika muncul gejala awal flu:
Sering-seringlah mencuci tangan untuk mencegah penyebaran virus. Usahakan untuk mencuci tangan minimal 20 detik dengan sabun dan air.
Baca juga: 4 Perawatan Flu Singapura yang Tepat untuk Ringankan Gejala Penyakit
Tutupi mulut saat batuk dan bersin dengan lengan Anda alih-alih tangan Anda, atau gunakan tisu sekali pakai.
Flu adalah penyakit yang sangat menular dan mudah menyebar melalui udara jika anda batuk atau bersin.
Makan sehat untuk meningkatkan kekebalan tubuh Anda sistem. Meskipun Anda mungkin kehilangan nafsu makan saat sakit, makanlah dalam porsi kecil.
Anda bisa mengonsumsi makanan kaya buah-buahan dan sayuran agar tubuh punya kekuatan untuk melawan virus.
Baca juga: Apakah Flu Singapura Berbahaya? Simak Penjelasan Berikut...
Minum banyak cairan, terutama air putih, membantu melembabkan tenggorokan.
Hal ini juga membantu meminimalisir nyeri dari radang tenggorokan dan meredakan batuk.
Sata gejala muncul, tetaplah berada di rumah agar tidak menularkan virus ke orang lain. Anda juga bisa meminta cuti kerja agar tidak menularkan virus ke rekan kerja.
Selama di rumah, gunakan waktu untuk beristirahat agar obat yang Anda konsumsi bekerja lebih efektif.
Sering-seringlah mencuci tangan. Anda dapat menyediakan tisu antibakteri untuk melawan penyebaran kuman.
Baca juga: 4 Cara Mengobati Flu pada Bayi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.