Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Apa Itu Lupus Nefritis, Penyebab, dan Gejalanya

Kompas.com - 26/10/2023, 12:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Peradangan jangka panjang menyebabkan jaringan parut dan kerusakan ginjal secara permanen.

Menurut Mayo Clinic, lupus nefritis ini memiliki beberapa faktor risiko yang membuatnya lebih rentan terjadi pada orang tertentu.

Lupus nefritis lebih sering terjadi pada laki-laki daripada wanita.

Orang kulit hitam, orang Hispanik, dan orang Amerika keturunan Asia lebih mungkin menderita lupus nefritis dibandingkan orang kulit putih.

Baca juga: 4 Jenis Penyakit Lupus dan Ciri-cirinya yang Harus Diwaspadai

Apa saja gejala lupus nefritis?

Mengutip Cleveland Clinic, gejala lupus nefritis dapat meliputi berikut:

  • Edema (pembengkakan karena penumpukan cairan) di tubuh bagian bawah atau di sekitar mata
  • Demam yang tidak diketahui penyebabnya
  • Hematuria (darah dalam urin)
  • Tekanan darah tinggi
  • Peningkatan buang air kecil, terutama pada malam hari
  • Nyeri atau bengkak pada sendi
  • Nyeri otot
  • Proteinuria (protein dalam urin), yang sering menyebabkan urin Anda terlihat berbusa
  • Ruam merah di kulit wajah
  • Berat badan bertambah karena kelebihan cairan dalam tubuh

Gejala lupus nefritis cenderung berkembang sekitar lima tahun setelah gejala lupus pertama kali muncul.

Baca juga: Cegah Kambuh, 3 Hal Ini Wajib Dihindari Pasien Penyakit Lupus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau