KOMPAS.com - Merendam kaki dengan air es dapat membantu untuk mengurangi nyeri dan sakit otot setelah berolahraga atau melakukan aktivitas yang melelahkan.
Bahkan, merendam kaki di air es dapat membantu untuk mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi kerusakan otot dan jaringan setelah berolahraga.
Meskipun begitu, merendam kaki di air es juga dapat memberikan efek samping tertentu untuk kesehatan, seperti meningkatkan risiko henti jantung atau stroke.
Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaat merendam kaki dengan air es setelah olahraga berikut ini.
Baca juga: 7 Manfaat Merendam Kaki dengan Air Es, Termasuk Mengurangi Rasa Sakit
Berendam air es selama 10-15 menit setelah berolahraga sudah terbukti dapat mengurangi nyeri dan sakit otot.
Tidak hanya merendam tubuh, merendam kaki dalam air es juga dapat memberikan manfaat serupa untuk kesehatan.
Dilansir dari Cleveland Clinic dan Healthline, berikut adalah beberapa manfaat merendam kaki dengan air es.
Merendam kaki di air es dapat menyempitkan pembuluh darah sehingga aliran darah akan melambat dan mengurangi pembengkakan serta rasa nyeri di otot.
Bahkan, Anda yang mengalami rasa nyeri dan sakit otot setelah berolahraga bisa sembuh dengan lebih cepat.
Baca juga: 6 Manfaat Mandi Air Es dan Efek Sampingnya untuk Kesehatan
Merendam kaki di air es dapat mendukung kerja sistem saraf pusat sehingga tidur bisa menjadi lebih nyenyak dan mengurangi rasa lelah setelah berolahraga.
Kebiasaan ini juga dapat membantu untuk meningkatkan reaksi tubuh saat berolahraga di kemudian hari.
Air es dapat menyempitkan pembuluh darah sehingga dapat mengurangi pembengkakan yang berkaitan dengan inflamasi.
Kondisi ini kemudian dapat mengurangi respon inflamasi dan mempercepat proses penyembuhan setelah berolahraga.
Intensitas olahraga yang tinggi atau aktivitas yang dilakukan dapat meningkatkan suhu tubuh sehingga bisa meningkatkan masalah kesehatan tertentu, seperti heat stroke dan heat exhaustion.
Merendam kaki dengan menggunakan air es dapat menurunkan suhu tubuh sehingga bisa meningkatkan performa.
Baca juga: 3 Perbedaan Heat Stroke dan Heat Exhaustion yang Perlu Diketahui