KOMPAS.com - Minum kopi tidak hanya baik untuk menghilangkan rasa kantuk dan mengembalikan energi yang hilang di siang hari.
Ternyata, minum kopi pahit tanpa gula memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan risiko diabetes dan meningkatkan kesehatan otak.
Meskipun begitu, konsumsi kopi per hari perlu dibatasi, atau tidak lebih dari empat cangkir kopi per hari, agar tidak menimbulkan efek samping tertentu.
Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaat minum kopi pahit tanpa gula untuk kesehatan berikut ini.
Baca juga: Apakah Penderita Asam Lambung Boleh Minum Kopi Pahit?
Minum kopi pahit secara teratur ternyata dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan.
Disarikan dari WebMD dan Healthline, berikut adalah beberapa manfaat minum kopi pahit tanpa gula yang perlu diketahui.
Kopi memiliki kandungan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari molekul yang berbahaya yang disebut dengan radikal bebas.
Artinya dengan minum kopi pahit tanpa gula secara rutin, risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, lever atau hati, dan kolorektal, dapat dikurangi.
Kafein yang terkandung di dalam kopi dianggap sebagai nootropik yang merupakan obat untuk meningkatkan fungsi kognitif otak.
Bahkan, minum kopi secara rutin tidak hanya akan membuat otak lebih sehat tetapi juga akan melindungi dari penyakit neurodegeneratif, seperti Parkinson dan Alzheimer.
Baca juga: Apakah Boleh Minum Kopi Tanpa Gula Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…
Minum kopi pahit sudah terbukti dapat mencegah terjadinya sirosis hati, khususnya yang disebabkan oleh konsumsi minuman beralkohol.
Bahkan, risiko sirosis hati akan berkurang hingga 80 persen jika Anda minum kopi sekitar empat cangkir atau lebih dalam sehari.
Kafein di dalam kopi merupakan jenis stimulan yang dapat meningkatkan suasana hati dan kemampuan konsentrasi.
Minum kopi secara rutin juga sudah terbukti dapat menurunkan waktu reaksi dan meningkatkan kewaspadaan, meningkatkan hasil akurasi saat mengerjakan tes, dan mengurangi rasa lelah serta sakit kepala.
Minum kopi sekitar tiga hingga empat cangkir setiap hari dapat membantu untuk menurunkan risiko diabetes tipe 2 karena kandungan kafein dan asam klorogenat yang dimiliki.