Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Kayu Manis Bermanfaat untuk Mengatasi Diabetes?

Kompas.com - 25/02/2024, 20:49 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Kayu manis bersumber dari kulit bagian dalam pohon Cinnamomum.

 

Mengutip Very Well Health, rasa dan aroma khas kayu manis berasal dari minyak atsiri bernama cinnamaldehyde.

Minyak esensial ini diyakini memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi.

Baca juga: 10 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Kayu manis juga memiliki kandungan antioksidan yang cukup signifikan, lebih tinggi dibandingkan 25 rempah lainnya.

Penelitian menunjukkan potensi efek kayu manis untuk menjadi pengobatan diabetes ala rumahan.

Artikel ini akan menunjukkan kebenaran terkait manfaat kayu manis untuk mengatasi diabetes.

Baca juga: Benarkah Kayu Manis Bisa Menurunkan Gula Darah?

Apakah kayu manis bermanfaat untuk mengatasi diabetes?

Menurut Very Well Health, terdapat penelitian yang mengamati efek kayu manis terhadap kadar gula darah.

Hasilnya, ada dua hal yang membuat kayu manis berpotensi menjadi obat alami untuk diabetes ala rumahan.

Yang pertama, kayu manis memberikan efek mirip insulin, yang memicu sel untuk menyingkirkan gula dalam darah.

Kedua, rempah ini meningkatkan aktivitas protein transporter yang memindahkan glukosa keluar dari aliran darah dan masuk ke dalam sel.

Baca juga: Manfaat Kayu Manis untuk Mengontrol Berat Badan

Mengutip Diabetes.co.uk, hasil dari studi klinis yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care pada 2003 menunjukkan bahwa kayu manis cassia meningkatkan kadar glukosa darah dan kolesterol pada penderita diabetes tipe 2.

Selain itu, kayu manis dapat mengurangi faktor risiko yang terkait dengan diabetes dan penyakit kardiovaskular.

Studi lain yang dilaporkan dalam Agricultural Research Magazine edisi Juli 2000 menemukan bahwa mengonsumsi hanya 1 gram kayu manis per hari dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengelola atau membalikkan diabetes tipe 2.

 

Dalam analisis yang diterbitkan pada 2007 di The American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa 6 gram kayu manis memperlambat pengosongan lambung dan secara signifikan mengurangi hiperglikemia setelah makan (glukosa darah postprandial) tanpa memengaruhi rasa kenyang.

Berdasarkan bukti ilmiah yang ada, banyak ahli kesehatan yang menyatakan bahwa terdapat manfaat kayu manis untuk pengaturan gula darah dan pengobatan diabetes tipe 2.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau