KOMPAS.com - Asam urat bisa menyebabkan nyeri dan peradangan di sendi hingga mengurangi rentang gerak. Lantas, apa yang harus dilakukan jika terkena asam urat?
Penderita asam urat perlu menghindari atau membatasi konsumsi makanan tinggi purin dan minum banyak air putih agar asam urat tetap terkontrol.
Untuk lebih jelasnya, simak daftar tips yang perlu dilakukan bila asam urat naik.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Terkena Asam Urat? Ini Penjelasannya...
Berikut yang bisa diupayakan oleh penderita asam urat agar kadar uric acid- nya kembali stabil:
Hal pertama yang harus dilakukan saat asam urat tinggi yaitu menghindari atau membatasi makanan dengan kandungan purin yang tinggi.
Purin yang terdapat pada makanan dapat meningkatkan kadar asam urat karena tubuh mengubah purin menjadi asam urat
Semakin banyak makanan mengandung purin yang dikonsumsi, semakin banyak pula asam urat yang dihasilkan.
Dilansir dari Verywell Health, berikut makanan yang mengandung purin tinggi, termasuk:
Selain menyingkirkan sumber purin dari makanannya, pengidap asam urat mungkin memerlukan pengobatan sesuai anjuran dari dokter agar kadar uric acid kembali normal.
Salah satu contoh obat asam urat, yaitu allopurinol. Obat ini bermanfaat untuk menurunkan kadar asam urat.
Namun, allopurinol baru bisa diberikan jika seseorang sudah mengalami keluhan terkait
Allopurinol perlu dikonsumsi jangka panjang karena dibutuhkan waktu yang lama untuk memecah dan melarutkan kristal asam urat pada persendian.
Baca juga: Asam Urat Itu Disebabkan Apa? Berikut 11 Daftarnya
Dikutip dari Healthline, obat ini bekerja dengan menghambat enzim xanthine oksidase sehingga produksi asam urat menjadi terhambat.
Obat asam urat selain allopurinol, yaitu zyloric dan voltaren. Konsultasikan kondisi Anda ke dokter untuk mendapat rekomendasi pengobatan yang sesuai.
Tak sedikit pengidap asam urat memiliki berat badan berlebih.