Apa Saja Manfaat Teh Hijau? Ini 11 Daftarnya...

KOMPAS.com - Teh hijau mungkin minuman teh paling sehat yang menawarkan banyak manfaat.

Dikutip Cleveland Clinic, teh hijau berasal dari tanaman Camellia sinensis, sama seperti teh hitam.

Namun, proses pembuatan keduanya berbeda. Daun teh hijau melalui proses pengukusan, penggorengan, atau pengeringan.

Langkah itu dilakukan segera setelah dipanen sebelum daunnya teroksidasi sepenuhnya dan berubah warna menjdi coklat (yang terjadi pada teh hitam).

Proses pengeringan yang cepat membuat teh hijau memiliki khasiat yang paling sehat.

Artikel ini selanjutnya akan menjelaskan berbagai manfaat teh hijau untuk kesehatan.

Baca juga: Manfaat Teh Hijau untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Apa saja manfaat teh hijau?

Dikutip dari Cleveland Clinic dan Health, berikut Kompas.com merangkum berbagai manfaat yang bisa Anda dapat saat minum teh hijau:

• Menurunkan risiko kanker

Manfaat teh hijau bisa membantu tubuh menurunkan risiko kanker, seperti kanker payudara, usus besar, esofagus, hati, paru-paru, prostat, dan perut.

Hal ini karena daun teh hijau kaya akan flavonoid yang disebut katekin. Zat kimia tanaman (polifenol) ini bertindak sebagai antioksidan.

Teh hijau sangat tinggi kandungan epigallocatechin-3 gallate (EGCG), yaitu katekin yang memiliki sifat anti-inflamasi.

EGCG dan antioksidan lainnya membantu meminimalkan peradangan yang disebabkan oleh radikal bebas yang merusak sel.

• Menurunkan kolesterol

Sebuah tinjauan yang diterbitkan pada 2020 menemukan bahwa minum teh hijau memberikan manfaat yang menurunkan kolesterol.

Antioksidan dalam teh hijau, termasuk EGCG dan katekin lainnya, yang berperan menurunkan kolesterol jahat (lipoprotein densitas rendah/LDL) dan kolesterol total.

• Menurunkan tekanan darah

Minum teh hijau juga dapat membantu Anda menurunkan tekanan darah tinggi.

Penelitian telah menemukan bahwa minum teh hijau dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan, terutama pada orang dengan risiko tinggi penyakit jantung.

Manfaat minum teh hijau ini berkat kandungan antioksidannya yang tinggi.

Antioksidan tersebut membantu mengurangi peradangan dan melebarkan pembuluh darah, yang mendukung aliran darah yang sehat.

Baca juga: Apakah Teh Hijau Bantu Menurunkan Gula Darah? Ini Penjelasannya...

• Mencegah penyakit jantung dan stroke

Manfaat teh hijau selanjutnya adalah untuk mencegah stroke dan penyakit jantung.

Hal ini karena herbal ini sudah terbukti mampu menurunkan kolesterol dan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung dan stroke.

Teh hijau juga memiliki flavonoid pelindung jantung lainnya yang disebut quercetin dan theaflavin.

• Meningkatkan kesehatan otak

Minum teh hijau bisa membantu meningkatkan kesehatan otak Anda dari penyakit seperti Alzheimer atau demensia.

Manfaat teh hijau ini karena kandungan asam amino (seperti L-theanine) dan katekin, (seperti EGCG).

Sebuah penelitian terhadap orang dewasa setengah baya dan lebih tua menemukan bahwa sering minum teh hijau menyebabkan mereka memiliki risiko 64 persen lebih rendah mengalami kehilangan memori atau masalah konsentrasi.

• Memperkuat tulang

Sebuah meta-analisis dari 17 penelitian berbeda menemukan manfaat teh hijau untuk melindungi kesehatan tulang dari osteoporosis dan fraktur.

Manfaat ini berkat efek EGCG dan polifenol lain dalam teh hijau, yang dapat memperkuat tulang dengan meningkatkan kepadatan tulang yang bisa hilang seiring bertambahnya usia.

Baca juga: 7 Teh Terbaik untuk Penderita Diabetes, Ada Teh Hijau dan Jahe

• Menurunkan gula darah

Teh hijau termasuk minuman untuk menurunkan gula darah.

Orang dengan diabetes tipe 2 atau yang berisiko terkena diabetes (pradiabetes) dapat memperoleh manfaat dari minum lebih banyak teh hijau.

Penelitian menunjukkan bahwa kadar L-theanine yang tinggi dalam teh hijau dapat menurunkan gula darah dan mencegah diabetes.

Penelitian lain menunjukkan bahwa teh hijau membantu menurunkan gula darah (glukosa) dengan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.

• Melindungi kesehatan prostat

Manfaat teh hijau lainnya adalah melindungi prostat dari pembesaran prostat jinak (benign prostatic hyperplasia/BPH).

Studi laboratorium menunjukkan bahwa polifenol dalam teh hijau, khususnya EGCG, mampu memberikan manfaat ini.

Temuan menunjukkan bahwa EGCG menghentikan sel prostat berkembang biak dan memperbesar kelenjar.

• Meredakan stres dan kecemasan

Minuman teh ini juga bisa membantu meredakan stres dan kecemasan Anda.

Manfaat teh hijau ini berkat kandungan L-theanine.

Penelitian menunjukkan bahwa L-theanine berdampak signifikan mengurangi efek stimulasi kafein dan meningkatkan fungsi kognitif, suasana hati, dan konsentrasi.

Teh hijau memiliki salah satu konsentrasi L-theanine tertinggi dibandingkan dengan teh hitam, teh oolong, dan teh putih.

Baca juga: Jeruk hingga Teh Hijau, Asupan untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

• Kulit tampak awet muda

Antioksidan dalam teh hijau juga dapat membuat kulit Anda tampak awet muda dan sehat.

Studi nonmanusia menemukan bahwa polifenol dalam teh hijau meningkatkan kolagen dan elastisitas kulit, membantu mengatasi kerutan dan tanda-tanda penuaan lainnya.

Penelitian lain yang meneliti penerapan ekstrak teh hijau pada kulit menunjukkan bahwa ekstrak teh hijau dapat membantu mencegah dan mengobati jerawat.

• Menurunkan berat badan

Beberapa bukti menunjukkan bahwa teh hijau dapat membantu Anda menurunkan berat badan juga.

Manfaat teh hijau ini berkat kandungan katekin, antioksidan yang membantu memecah lemak.

Katekin dapat meningkatkan laju metabolisme Anda, yang membantu Anda membakar lebih banyak kalori, seperti saat berolahraga.

Demikianlah berbagai manfaat teh hijau yang ditawarkan ketika Anda rutin meminumnya.

Minum teh hijau sampai delapan cangkir setiap hari dianggap masih aman secara umum.

Jika lebih dari itu, menyebabkan Anda kelebihan kafein dan menimbulkan efek samping seperti kecemasan, gelisah, sakit kepala, mual, denyut jantung cepat, sakit perut, dan insomnia.

Satu cangkir teh hijau berukuran delapan ons mengandung 30–50 miligram kafein.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat (AS) memperingatkan batas aman konsumsi kafein adalah 400 miligram (mg) per hari.

Baca juga: 8 Khasiat Teh Hijau, Minuman yang Disebut Paling Sehat di Dunia