KOMPAS.com-Oyong (Luffa acutangula) merupakan sayuran yang umum ditemukan di Asia, Afrika, dan Karibia. Sayuran ini termasuk dalam keluarga labu-labuan (Cucurbitaceae) dan memiliki hubungan dekat dengan mentimun, zukini, serta labu kuning.
Sayur oyong memiliki bentuk panjang dan ramping dengan kulit hijau yang keras serta berserat. Bagian dalamnya berwarna putih dengan daging lunak serta biji kecil.
Baca juga: Sayur Apa yang Bisa Bantu Menurunkan Gula Darah? Ini Daftarnya...
Dilansir dari berbagai sumber, oyong adalah sayuran rendah kalori yang kaya akan serat, vitamin C, dan antioksidan. Sayuran ini juga merupakan sumber zat besi, magnesium, dan kalium yang baik serta dikenal memiliki efek mendinginkan tubuh.
Oyong memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu menurunkan berat badan, meningkatkan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Berikut adalah manfaat kesehatan utama dari sayur oyong:
Oyong adalah sayuran rendah kalori dan hampir tidak mengandung lemak jenuh maupun kolesterol. Kandungan seratnya yang tinggi membantu memberikan rasa kenyang lebih lama, mencegah makan berlebihan, serta mempercepat pencernaan protein, karbohidrat, dan lemak dalam makanan.
Selain itu, kandungan peptida mirip insulin dan alkaloid dalam oyong membantu mengontrol kadar gula darah, sehingga mendukung metabolisme dan menjaga berat badan.
Baca juga: Apa Fakta Nutrisi yang Dikandung Sayur Pakcoy? Ini Ulasannya...
Sebagai sayuran yang kaya akan serat pangan, oyong membantu mengatur pergerakan usus dan mencegah sembelit. Kandungan enzim di dalamnya juga berperan dalam meningkatkan pencernaan dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.
Oyong merupakan sumber serat larut yang baik, yang dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah lonjakan serta penurunan drastis kadar gula.
Selain itu, sayuran ini kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan yang dapat menyebabkan resistensi insulin.
Hal ini menjadikan oyong sebagai pilihan makanan yang baik untuk penderita diabetes.
Baca juga: Makan Sayur dan Buah Setiap Hari 400 Gram, Apa Manfaatnya?
Oyong kaya akan vitamin C, yang merupakan nutrisi penting bagi sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kandungan antioksidan dalam oyong dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan penyakit lainnya dengan melawan radikal bebas serta mengurangi peradangan dalam tubuh.
Kandungan vitamin A dalam oyong, dalam bentuk beta-karoten, berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan mencegah gangguan seperti degenerasi makula, kebutaan sebagian, serta penyakit mata lainnya.
Beta-karoten juga membersihkan saraf optik dan pembuluh darah di mata dari racun, sehingga melindungi mata dari radikal bebas yang berbahaya.
Oyong rendah kolesterol dan lemak jenuh, sehingga menjadi pilihan makanan yang baik untuk kesehatan jantung. Sayuran ini juga kaya akan kalium dan magnesium, yang membantu mengatur tekanan darah, mengurangi risiko penyakit jantung, serta menjaga fungsi kardiovaskular yang optimal.