KOMPAS.com - Setiap makanan yang memiliki pewarna alami biasanya memiliki kandungan antioksidan.
Namun, beberapa makanan cenderung memiliki kadar antioksidan lebih tinggi dibandingkan yang lainnya.
Makanan tinggi antioksidan ini biasanya berasal dari buah-buahan dan sayur-sayuran berwarna cerah.
Sebelum menyimak ulasan beberapa makanan tinggi antioksidan yang baik dikonsumsi, kenali dulu manfaat zat penting ini.
Baca juga: Antioksidan: Arti dan Manfaat bagi Tubuh
Melansir BetterHealth, manfaat antioksidan yang terdapat dalam sejumlah makanan dapat mencegah kerusakan yang disebabkan radikal bebas berlebihan di dalam tubuh.
Beberapa jenis antioksidan yang bisa menetralkan radikal bebas di antaranya vitamin A, C, E, mineral tembaga, zinc, selenium, fitokimia antosianin, polifenol, lutein, zeaxanthin, atau karotenoid.
Perlu diketahui, proses oksidasi di dalam tubuh dapat merusak sel, protein seluler, lipid, atau DNA.
Metabolisme oksigen ini dapat menghasilkan molekul tidak stabil yang dikenal dengan radikal bebas.
Proses oksidasi di dalam tubuh bisa terjadi karena stres, merokok, mengonsumsi alkohol, terlalu banyak terpapar sinar matahari tanpa perlindungan memadai, polusi, atau mengonsumsi asupan tidak sehat.
Efek radikal bebas berlebih di tubuh bisa beragam. Seperti menyebabkan peradangan, merusak sel saraf, mempercepat penuaan, memicu kanker, atau meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.
Dengan mengonsumsi makanan tinggi antioksidan, beberapa risiko radikal bebas berlebihan di tubuh bisa ditekan atau dicegah.
Baca juga: 6 Jenis Makanan yang Mengandung Antioksidan
Berikut beberapa makanan yang memiliki kandungan antioksidan tinggi yang baik dikonsumsi setiap hari:
Melansir Everyday Health, blueberry banyak mengandung antioksidan jenis antosianin. Rutin makan buah ini bisa meningkatkan kesehatan otak, tulang, sampai mencegah penyakit jantung.
Brokoli memiliki kandungan antioksidan fenolat. Senyawa ini penting untuk mencegah stres oksidatif, melindungi tubuh dari peradangan, dan mencegah kanker.
Kacang kenari termasuk makanan tinggi antioksidan jenis polifenol. Senyawa ini baik untuk mengatasi stres oksidatif, menjaga kesehatan otak, serta dapat menurunkan risiko penyakit diabetes tipes 2 dan kanker.
Baca juga: 20 Buah yang Mengandung Antioksidan Tinggi