6 Akibat Tidak Bangun Pagi untuk Kesehatan

KOMPAS.com - Ritme sirkadian merupakan jam biologis tubuh yang mengatur waktu bangun dan tidur secara alami.

Bangun terlalu siang bisa mengganggu ritme sirkadian tubuh sehingga akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, depresi, dan diabetes.

Simak beberapa akibat tidak bangun pagi untuk kesehatan dan cara yang bisa dilakukan agar terbiasa bangun pagi berikut ini.

Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Malas saat Bangun Pagi

Akibat tidak bangun pagi untuk kesehatan

Dilansir dari Sleep Foundation, tubuh memiliki ritme sirkadian yang merupakan jam biologis tubuh untuk mengatur waktu bangun dan tidur.

Ritme sirkadian akan berpengaruh pada kondisi tubuh, baik secara mental dan fisik.

Bangun di pagi hari bisa membantu ritme sirkadian memberikan sinyal pada tubuh untuk bangun dan lebih waspada sehingga lebih siap untuk beraktivitas.

Bangun di siang hari atau bangun di waktu yang tidak teratur bisa mengganggu ritme sirkadian sehingga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Dikutip dari Healthline, ada beberapa akibat tidak bangun pagi untuk kesehatan, seperti:

• Menurunkan kemampuan daya ingat
• Membuat tubuh tidak berenergi
• Memperlambat proses penyembuhan luka
• Mengubah siklus hormon yang akan berdampak pada kesuburan
• Menyebabkan masalah pencernaan dan usus
• Mengalami perubahan temperatur tubuh

Perubahan ritme tidur juga akan meningkatkan risiko diabetes, obesitas, dan gangguan kesehatan mental.

Selain itu, tidur hingga siang hari akan membuat tubuh tidak mendapatkan paparan sinar matahari yang berguna untuk membantu tubuh memproduksi vitamin D.

Kondisi ini kemudian akan menyebabkan penumpukan hormon kortisol di dalam tubuh sehingga meningkatkan rasa stres dan mengganggu kualitas tidur di malam hari.

Baca juga: Adakah Jam Bangun Tidur untuk Kecantikan? Ini Faktanya…

Cara agar bangun pagi

Bangun di pagi hari bisa memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti membuat tubuh lebih berenergi, menyehatkan kulit, dan meningkatkan kemampuan kognitif.

Anda yang terbiasa tidur larut malam dapat mengubah kebiasaan sehingga bisa bangun pagi dengan lebih mudah.

Dilansir dari Healthline, ada beberapa cara agar bangun pagi yang bisa dilakukan, seperti:

• Secara berkala mengatur alarm untuk berdering 15 menit lebih awal di pagi hari dan menghindari tidur terlalu larut di malam hari
• Memberikan motivasi atau hadiah pada diri sendiri agar bisa bangun di pagi hari, seperti dengan melakukan hobi atau membeli makanan yang disukai
• Segera bangun dari tempat tidur agar Anda tidak kembali merasa mengantuk
• Menghindari penggunaan peralatan elektronik 2-3 jam sebelum waktu tidur karena bisa menurunkan kualitas tidur
• Tidak memaksa tubuh untuk bangun di pagi hari, terlebih jika sedang sakit atau setelah begadang
• Menghindari makan makanan yang pedas atau dengan porsi yang besar sebelum waktu tidurdi malam hari karena akan membuat tidur tidak nyenyak

Mengetahui akibat tidak bangun pagi untuk kesehatan di atas sangatlah penting sehingga Anda bisa dengan mudah melakukan penyesuaian yang diperlukan agar terbiasa bangun pagi.

Mendapatkan paparan sinar matahari pagi bisa berdampak positif pada ritme sirkadian sehingga kesehatan tubuh akan tetap terjaga.

Baca juga: 7 Cara agar Terbiasa Bangun Pagi