KOMPAS.com - Tahukah Anda bahwa penyakit disentri amoeba bisa menular lewat aktivitas seksual?
Seperti diketahui, aktivitas seksual yang aman dan nyaman memang sangat penting.
Bukan sekadar meningkatkan kepuasan, seks yang aman dan nyaman juga membantu mencegah berbagai penyakit menular.
Baca juga: Awas, Diare dan Sakit Perut Bisa Jadi Tanda Disentri Amoeba
Disentri amoeba bisa menular lewat hubungan seks anal dan seks oral.
Perlu diketahui, sebenarnya, disentri amoeba adalah infeksi pada pencernaan yang bisa menyebar ke organ lain.
Penyakit ini terjadi akibat parasit Entamoeba histolytica. Anda bisa tertular parasit ini saat mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi.
Anda juga bisa sakit jika menyentuh tinja atau benda yang terkontaminasi tinja, lalu menyentuh mulut dengan tangan yang belum dicuci.
Disentri amoeba juga bisa menular lewat aktivitas seksual yang melibatkan mulut atau tangan dengan tinja.
Karena itu, salah satu orang yang berisiko tinggi terkena penyakit ini adalah mereka yang sering melakukan seks anal.
Perlu diingat juga, parasit penyebab disentri amoeba bisa bertahan hidup di feses atau tinja.
Sementara itu, lubang anal merupakan tempat keluarnya tinja, yang kemungkinan besar juga terdapat parasit tersebut bersarang.
Akibatnya, parasit tersebut bisa berpindah ke alat kelamin Anda.
Baca juga: Mengenal Gejala Disentri Berdasarkan Jenisnya
Selain seks anal, melakukan fingering juga berpotensi memicu disentri amoeba. Utamanya ketika tanpa sepengetahuan Anda pasangan terinfeksi parasit penyebab penyakit ini.
Sebab, bisa saja tangan Anda atau pasangan terkontaminasi parasit penyebab disentri amoeba melalui udara atau saat menyentuh permukaan benda lain.
Karena itu, pastikan terlebih dahulu untuk menjaga kebersihan diri saat melakukan aktivitas seksual.
Seks oral juga bisa menyebabkan penularan penyakit ini. Sebab, posisi anus sangat dekat dengan organ intim sehingga ada kemungkinan parasit masuk ke tubuh melalui mulut.
Selain menjaga kebersihan diri, Anda juga perlu menerapkan praktik seksual yang aman.
Sebab, disentri amoeba tidak hanya menyebabkan diare dan sakit perut.
Penyakit ini bisa saja menyebabkan komplikasi, sperti abses hati, anemia, hingga sepsis yang tentunya mengancam nyawa.
Baca juga: Berapa Lama Manusia Bisa Hidup Tanpa Buang Air Besar? Simak Faktanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.