KOMPAS.com - Sesuai dengan namanya, infeksi cacing tambang atau hookworm infection merupakan infeksi yang disebabkan oleh cacing tambang.
Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja dari segala usia dan dapat mempengaruhi paru-paru,kulit, usus kecil, dan menyebabkan komplikasi atau masalah kesehatan lainnya.
Baca juga: Ada Cacing Hidup di Bawah Kulit Anak Anji, kok Bisa?
Melansir Medical News Today, Anda dapat terinfeksi ketika cacing tambang Ancylostoma duodenale dan Necator americanus masuk ke tubuh melalui kulit.
Cacing ini tidak dapat menular ke individu lain melalui kontak pribadi. Namun, dapat tersebar dan menginfeksi Anda melalui tinja yang menghasilkan larva di tanah.
Pada beberapa kasus, cacing tambang juga memiliki kemungkinan terdapat pada hewan peliharaan dan menyebar ke manusia.
Ketika seseorang atau hewan yang terinfeksi buang air besar di area terbuka, telur cacing yang terdapat di dalam tinja akan berpindah ke tanah, menetas, dan menjadi larva.
Jika Anda bersentuhan dengan tanah ini seperti berjalan diatasnya tanpa alas kaki, larva cacing tambang dapat memasuki kulit, menuju aliran darah dan paru-paru.
Setelah tumbuh sempurna, cacing tambang dapat menyerap nutrisi dari darah manusia dan tinggal di usus kecil hingga satu tahun atau lebih sebelum keluar melalui tinja.
Berdasarkan Medical News Today, berikut faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko hookworm infection, yaitu:
Baca juga: Awas, 4 Parasit Ini Sama Bahayanya dengan Cacing Pita
Pada beberapa kasus, terdapat kemungkinan Anda tidak mengalami gejala infeksi.
Namun, melansir Healthline, berikut tanda-tanda atau gejala hookworm infection yang perlu Anda waspadai, antara lain:
Baca juga: Waspadai Cacing Pita pada Sushi
Sejumlah tes dapat membantu mendiagnosis hookworm infection dan dampaknya.
Melansir Medical News Today, diagnosis dapat dilakukan dengan menggunakan sampel termasuk:
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, cacing tambang dapat tinggal di usus kecil hingga satu tahun atau lebih sebelum keluar melalui tinja.
Melansir Healthline, mengalami atau memiliki hookworm infection dalam waktu yang lama dapat menyebabkan komplikasi atau masalah kesehatan lainnya, seperti:
Komplikasi di atas dapat terjadi akibat cacing tambang yang hidup di dalam tubuh akan menyerap protein, zat besi, dan nutrisi lainnya dari darah Anda.
Pengobatan Hookworm infection bertujuan untuk menghilangkan parasit, memperbaiki nutrisi, dan mengobati komplikasi dari anemia.
Baca juga: Ada Cacing Bergerak di Dalam Kulit Perempuan Ini, Apa yang Terjadi?
Berdasarkan Healthline, dokter Anda akan meresepkan obat atau suplemen untuk mengatasi kondisi ini, meliputi:
Perlu diketahui bahwa terdapat kondisi tertentu seperti ibu hamil yang tidak disarankan untuk mengonsumsi obat tertentu.
Oleh karena itu, jika Anda menduga mengalami hookworm infection, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang lebih tepat dan aman.
Berdasarkan Medical News Today, berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah diri dari hookworm infection, yatu:
Segera keluarkan dan jangan biarkan kotoran hewan di pekarangan tempat tinggal
Baca juga: Mengenal Bahaya Cacing Pita, Cara Deteksi, dan Pencegahannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.