Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/01/2022, 07:00 WIB
Jessica Rosa Nathania,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Meningioma adalah jenis tumor umum yang muncul dari selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang Anda.

Meskipun secara teknis bukan tumor otak, kondisi ini dapat menekan otak, saraf, dan pembuluh darah yang berdekatan.

Baca juga: Meningioma (Tumor Selaput Otak): Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Penyebab

Melansir Mayo Clinic, penyebab meningioma belum dapat dipastikan.

Dokter mempercayai terdapat sesuatu yang mengubah beberapa sel di meninges dan membuatnya berkembang biak di luar kendali, yang mengarah ke tumor meningioma.

Selain itu, berikut beberapa faktor risiko meningioma, yaitu:

  • Menerima perawatan atau terapi yang yang melibatkan radiasi ke kepala
  • Berjenis kelamin wanita karena terdapat hormon wanita tertentu yang menunjukkan hubungan antara kanker payudara dan risiko meningioma
  • Gangguan sistem saraf yang diturunkan keluarga
  • Kelebihan berat badan.

Gejala

Gejala meningioma umumnya dimulai secara bertahap dan tergantung pada area tumor berada.

Berdasarkan Mayo Clinic, gejala meningioma termasuk:

  • Gangguan penglihatan
  • Sakit kepala, terutama rasa sakit yang parah di pagi hari
  • Gangguan pendengaran atau telinga berdenging
  • Hilang ingatan
  • Kehilangan penciuman
  • Kejang
  • Kelemahan di lengan atau kaki
  • Kesulitan berbicara.

Baca juga: 8 Gejala Tumor Otak

Sebagian besar gejala meningioma berkembang perlahan, tetapi terkadang memerlukan perawatan darurat.

Maka dari itu, segera cari perawatan darurat jika Anda memiliki:

  • Serangan kejang yang tiba-tiba
  • Perubahan mendadak dalam penglihatan atau ingatan.

Diagnosis

Meningioma merupakan salah satu kondisi yang sulit didiagnosis karena pertumbuhannya yang lambat.

Maka dari itu, menurut Medical News Today, ahli saraf akan melakukan pemeriksaan sebagai berikut untuk mendiagnosis meningioma:

  • Diskusi mengenai gejala dan riwayat medis
  • CT scan dan MRI untuk memeriksa otak secara keseluruhan meliputi area tumor dan penyebaran ke area lain
  • Angiografi pengurangan digital, teknik pencitraan lain yang dapat menunjukkan pembuluh darah yang terkait dengan meningioma
  • Biopsi sepotong jaringan abnormal untuk memastikan tumor meningioma atau jenis kanker lain dan membantu menilai tingkat tumor.

Perawatan

Perawatan yang diberikan akan tergantung pada karakteristik tumor dan faktor-faktor khusus yang Anda miliki

Baca juga: Ciri Sakit Kepala yang Mengarah pada Gejala Tumor Otak

Melansir Medical News Today, perawatan meningioma meliputi:

  • Pemantauan atau pemeriksaan berkala jika Anda memiliki tumor kecil yang tidak menimbulkan gejala
  • Operasi untuk mengangkat tumor jika Anda mengalami gejala atau meningioma yang berkembang pesat
  • Kemoterapi, menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker
  • Imunoterapi, menggunakan sistem kekebalan tubuh untuk menghancurkan sel kanker
  • Terapi yang ditargetkan.

Selain itu, terdapat perawatan alternatif yang dapat membantu meredakan efek samping pengobatan atau mengatasi stres akibat meningioma.

Terapi pengobatan alternatif yang mungkin membantu meliputi:

  • Akupunktur
  • Pijat
  • Meditasi
  • Terapi musik
  • Latihan relaksasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Video rekomendasi
Video lainnya

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com