Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2022, 17:00 WIB
Xena Olivia,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tinea pedis atau kaki atlet adalah infeksi jamur menular yang menyebabkan berbagai masalah kulit gatal pada kaki.

Pada kulit yang terinfeksi, area yang terkena akan mengalami ruam yang gatal, menyengat, dan memiliki sensasi terbakar.

Baca juga: Jamur Kulit

Gejala

Kaki atlet dapat memengaruhi satu atau kedua kaki di saat bersamaan.

Tanda dan gejala yang umum, yaitu:

  • kulit bersisik, mengelupas, atau pecah-pecah di antara jari kaki
  • gatal, terutama setelah melepas sepatu dan kaus kaki
  • kulit yang meradang, tampak kemerahan, keabu-abuan, atau tergantung pada warna kulit
  • terasa terbakar, menyengat, atau melepuh
  • kulit kering dan bersisik di bagian bawah kaki yang memanjang ke samping.

Penyebab

Kaki atlet disebabkan oleh jamur yang biasanya hidup di kulit, rambut, dan kuku yang disebut dermatofita.

Apabila area tempat mereka tumbuh hangat dan lembab, jamur dapat tumbuh di luar kendali dan mulai menimbulkan gejala.

Beberapa faktor risiko dari kaki atlet, yaitu:

  • sering menggunakan alas kaki tertutup
  • banyak berkeringat
  • berbagi tikar, permadani, sprei, pakaian, atau sepatu dengan seseorang dengan infeksi jamur
  • berjalan tanpa alas kaki di tempat umum yang rentan menjadi tempat penyebaran infeksi, seperti ruang ganti, sauna, kolam renang, pemandian umum, dan pancuran.

Baca juga: Infeksi Jamur

Diagnosis

Dokter akan melakukan diagnosis untuk kaki atlet berdasarkan pemeriksaan fisik dan gejala yang timbul.

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin mengambil sepotong kecil kulit sebagai sampel (biopsi) dan mengujinya di laboratorium.

Beberapa tetes larutan kalium hidroksida (KOH) dapat melarutkan sel-sel kulit sehingga hanya sel-sel jamur yang terlihat.

Perawatan

Beberapa penanganan yang dapat dilakukan adalah:

  • menggunakan krim steroid untuk diaplikasikan pada area yang terinfeksi, digunakan bersamaan bersama krim antijamur
  • mengonsumsi tablet antijamur yang mungkin perlu diminum selama beberapa minggu.

Pencegahan

Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kaki dari Tinea pedis.

  • menjaga agar kaki tetap bersih dan kering dengan mencucinya setiap hari dan mengeringkannya dengan betul, terutama di sela-sela jari kaki (gunakan handuk bersih tanpa berbagi)
  • mengenakan sepatu tahan air atau sandal jepit saat berjalan-jalan di ruang ganti, kamar mandi umum, dan area kolam renang umum
  • bergantian menggunakan sepatu atau sepatu kets untuk mencegah penumpukan kelembaban. Gunakan sepatu dengan ventilasi baik untuk menjaga kaki tetap kering.
  • hindari kaus kaki yang menimbulkan kelembaban dan membuat kaki berkeringat. gunakan kaus kaki berbahan katun, wol, atau kain yang dapat menyerap
  • mengganti kaus kaki secara teratur, khususnya jika kaki berkeringat
  • gunakan bedak pada kaki setiap hari untuk membantu mengurangi keringat.

Baca juga: 5 Jenis Jamur Kulit dan Gejalanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau